Berita

Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid internasional webinar bertema "Indonesia-Korea: Enhancing Special Strategic Partnership and Co-prosperity"/Repro

Politik

Meutya Hafid: DPR RI Dukung Dua Kerjasama Ekonomi Indonesia-Korea Selatan

SELASA, 09 NOVEMBER 2021 | 15:38 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

DPR RI menyambut baik adanya penguatan hubungan kerjasama antara Indonesia dan Korea Selatan, utamanya pada bidang ekonomi.

Dukungan disampaikan langsung Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid saat memberi sambutan webinar internasional bertema "Indonesia-Korea: Enhancing Special Strategic Partnership and Co-prosperity".

Webinar yang digelar digelar The Korean Center of RMOL secara hybrid dari Roemah Djan, Jalan Talang, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (2/11).


Dikatakan Meutya, dua kerjasama yang disambut baik penandatanganan Indonesia-Korea Comprehensive Economic Partnership Agreement (IK-CEPA) dan Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP).

"IK-CEPA akan meningkatkan perdagangan bilateral kita menjadi 30 juta dolar AS pada tahun 2022," ujar Meutya.

Pada situasi pandemi Covid-19, kata dia, perlu ada penyesuaian dilakukan. Pertama, adalah harus mengatasi, beradaptasi dan menyesuaikan diri dengan 'normal baru' dengan bekerja bahu membahu untuk menghidupkan kembali perdagangan internasional sebagai mesin pertumbuhan.

"Sejalan dengan itu, kami menyambut baik pembentukan Travel Corridor Arrangement (TCA) untuk memungkinkan pekerja dan pengusaha penting melakukan perjalanan antara Indonesia dan Korea Selatan selama pandemi Covid-19," pungkasnya.

Selain Meutya, Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia Park TaeSung dan Ketua GKSB DPR RI-Korea Selatan Edward Tannur turut memberi sambutan dalam acara ini. Sementara Menteri BUMN Erick Thohir bertindak sebagai pembicara kunci.

Selanjutnya ada diskusi yang menghadirkan pembicara Duta Besar Indonesia untuk Korea Selatan periode 2017 hingga 2021 Umar Hadir, Shin Yoonsung dari Korea Institute for Industrial Economics & Trade, dan Wakil Sekretaris Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Teguh Santosa.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya