Berita

Ketua Fraksi Nasdem Ahmad Ali/RMOL

Politik

Garuda Indonesia Terancam Bangkrut, Ahmad Ali: Fakta dari Peter Gontha Bisa Jadi Bahan Investigasi

SENIN, 01 NOVEMBER 2021 | 20:42 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Fraksi Partai Nasdem DPR RI meminta ada audit menyeluruh pada masalah finansial yang dialami maskapai penerbangan plat merah Garuda Indonesia. Maskapai kebanggaan Indonesia ini terancam krisis dan mengarah bangkrut akibat persoalan utang yang mencapai Rp 70 triliun.

Dikatakan Ketua Fraksi Nasdem Ahmad Ali, persoalan ini tidak bisa dilihat dari faktor salah kelola saja.

Kata dia, indikasi pihak-pihak yang bermain dalam kasus Garuda Indonesia ini sangat kuat setelah mantan Komisaris Garuda, Peter Gontha membeberkan sejumlah problem di dalam perusahaan BUMN itu.

"Permasalahan yang menimpa Garuda tidak bisa dilihat dari satu perspektif karena faktor kelalaian managerial saja, tapi harus dilihat bahwa ada indikasi praktik korupsi yang dilakukan oleh jajaran pimpinan Garuda sejak dulu hingga sekarang," katanya Ahmad Ali kepada wartawan, Senin (1/11).

"Fakta-fakta yang dibeberkan oleh Peter Gontha harus jadi pertimbangan investigasi," sambung anggota Komisi III DPR RI ini.

Ali meminta pihak Kepolisian atau KPK turut memberikan perhatian serius pada masalah Garuda Indonesia. Hal ini, untuk menganalisa kuatnya dugaan praktik korupsi oleh direksi-direksi Garuda sebelumnya.

"Oleh karena itu saya meminta Polri dan KPK untuk melakukan investigasi terkait kemungkinan adanya praktik korupsi. Sebab indikasi itu sangat nyata setelah Peter Gontha diberhentikan dari jabatan komisaris karena pemikirannya tidak sejalan dengan pimpinan Garuda lainnya," terangnya.

Ali berharap Garuda Indonesia tidak dipailitkan. Sebab Garuda Indonesia adalah satu-satunya perusahaan negara yang menjadi kebanggaan rakyat Indonesia.

"Saya berharap Garuda tetap eksis, pemerintah diharapkan mampu memberikan solusi terbaik sehingga Garuda tidak bangkrut dan dipailitkan," demikian Ali.

Mantan Anggota Dewan Komisaris Gaurda Indonesia, Pater F. Gontha, membocorkan satu masalah yang ada di internal Garuda, yaitu mengenai biaya sewa pesawat Boeing 777.

Melalui akun Instagram pribadinya, Peter menyatakan bahwa sewa pesawat Boeing 777 oleh Garuda terhitung dua kali lipat dari harga sewa di pasaran dunia.

"Ini Boeing 777, harga sewa di pasar rata-rata 750.000 dolar Amerika Serikat per bulan. Garuda mulai dari hari pertama bayar dua kalilipat? 1.400.000 dolar Amerika Serikat per bulan," ungkap Peter dikutip Kantor Berita Politik RMOL Sabtu subuh (30/10).

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya