Berita

Penyaluran bantuan tunai kepada pedagang kaki lima oleh Kapolda NTB, Brigjen M Iqbal dan disaksikan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto/Ist

Presisi

Diapresiasi Menko Airlangga, Penyaluran Bantuan Tunai Polda NTB Tembus 143 Persen

KAMIS, 21 OKTOBER 2021 | 08:44 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Penyaluran bantuan tunai bagi masyarakat terdampak pembatasan kegiatan akibat pandemi Covid-19 di Kota Mataram melampaui target.

Kabid Humas Polda NTB Kombes, Artanto mengatakan, Polresta Mataram berhasil menyalurkan bantuan tunai bagi pedagang kaki lima dan warung (PKLW), hingga menembus angka 143,4 persen.

Menurut Artanto, keberhasilan Polresta Mataram itu karena kemampuan dalam memanajemen dan menggerakkan seluruh personel yang ada.


"Ini patut diapresiasi. Polresta Mataram sudah menyalurkan bantuan tunai bagi PKL dan pedagang warung dengan capaian yang spektakuler," kata Artanto dalam keterangan tertulisnya, Rabu (21/10).

Berdasarkan data aplikasi BTPKLW Presisi terkait progres program penyaluran bantuan tunai PKL, hingga minggu keempat atau 17 Oktober 2021 pukul 21.00 WIB, paket yang disalurkan sebanyak 258.290 atau 51,7 persen dari target 500 ribu paket di seluruh Indonesia.

Dari capaian tersebut, Polda NTB menempati urutan pertama dengan 143,4 persen termasuk penambahan kuota, disusul Polda Sumatera Utara 100 persen, Polda Riau di urutan ketiga dengan 96,38 persen.

"71 Polres se-Indonesia telah di atas 50 persen. Alhamdulillah, Polresta Mataram yang tertinggi yakni 143,4 persen," kata Artanto.

Apresiasi serupa juga disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat menyaksikan langsung penyaluran BTPKLW oleh jajaran TNI/Polri di Kota Mataram, Kamis lalu (14/10/2021).

Dalam kesempatan itu Menko Airlangga menyatakan bahwa penyaluran BTPKLW di Kota Mataram sebagai penyaluran terbaik se-Indonesia.
 
"Kota Mataram menjadi daerah dengan sistem penyaluran BTPKLW terbaik, karena serapan cepat dan tepat sasaran. Jadi, kami ingin melihat langsung proses pencairannya," kata Airlangga.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya