Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Ribuan Anak di AS jadi Yatim Piatu Selama Pandemi Covid-19

JUMAT, 08 OKTOBER 2021 | 06:50 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pandemi Covid-19 yang berlangsung hingga saat ini telah membawa derita bagi banyak umat manusia di dunia. Banyak kesakitan yang harus dialami, termasuk kehilangan orang-orang tercinta selamanya.

Ini dirasakan juga oleh ribuan anak-anak AS yang menjadi yatim piatu selama pandemi Covid-19, dan kebanyakan menimpa orang kulit hitam dan Amerika Hispanik.

Jumlahnya sekitar 40 persen dari populasi AS, jauh lebih besar dari perkiraan sebelumnya.


Jumlah tersebut terungkap dalam penelitian yang dirilis jurnal medis Pediatrics pada Kamis (7/10).

“Temuan ini benar-benar menyoroti anak-anak yang paling rentan oleh pandemi, dengan begitu kita semua tahu ke mana sumber daya harus diarahkan,” kata salah satu penulis studi, Dr. Alexandra Blenkinsop dari Imperial College London, seperti dikutip dari AFP.

Selama pandemi, lebih dari 120.000 anak-anak AS kehilangan orang tua atau kakek-nenek yang menjadi pelindung utama baik dukungan keuangan maupun perawatan.

Sedangkan 22.000 anak lainnya mengalami kematian pengasuh sekunder, yaitu anak-anak yang tinggal bersama kakek-nenek tapi kebutuhan dasarnya diperoleh bukan dari mereka.

Sekitar 32 persen dari semua anak yang kehilangan pengasuh utama adalah Hispanik dan 26 persen berkulit hitam.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya