Berita

Gedung Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN)/Net

Politik

Kementerian BUMN Bubarkan Dua Perusahaan, Lima Lainnya Menunggu Giliran

RABU, 06 OKTOBER 2021 | 09:01 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan membubarkan tujuh perusahaan pelat merah. Dari tujuh BUMN ini, yang paling dekat dibubarkan adalah PT Kertas Kraft Aceh dan PT Industri Gelas (Iglas).

Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan, dua perusahaan BUMN itu sudah lama tidak beroperasi.

“Pembubaran BUMN terdekat yang mau dikejar adalah Iglas dan Kertas Kraft Aceh," kata Arya kepada wartawan, Selasa (5/10).

Ia melanjutkan, pembubaran PT Iglas dilakukan melalui beberapa mekanisme di antaranya RUPS dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU). Pun demikian dengan PT Kertas Kraft Aceh.

Ia mengatakan, PT Kertas Kraft berhenti operasi karena bahan bakunya sudah dimoratorium sehingga tidak memiliki bahan baku untuk memproduksi kertas.

Berkenaan dengan pembubaran tersebut, pihaknya telah melakukan pembayaran pesangon kepada para karyawan. Namun ia tak menjelaskan besaran pesangon dan jumlah karyawan secara detail.

Selain dua perusahaan tersebut, Kementerian BUMN juga akan membubarkan lima perusahaan plat merah lainnya. Kelima perusahaan tersebut adalah PT Merpati Nusantara Airlines (Persero), PT Istaka Karya (Persero), PT Industri Sandang Nusantara (Persero), PT Pembiayaan Armada Niaga Nasional (Persero) (PAN), dan PT Kertas Leces (Persero).

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya