Direktur Indonesia Government and Parliament Watch (IGPW), M. Huda Prayoga/RMOL
Tren perkembangan kasus virus corona baru (Covid-19) di Indonesia terus menurun, tidak sebanyak pada beberapa bulan lalu.
Penurunan kasus ini mendapat apresiasi dari berbagai kalangan. Meski demikian, Direktur Indonesia Government and Parliament Watch (IGPW), M. Huda Prayoga mengingatkan agar pemerintah tetap waspada menghadapai berbagai kemungkinan.
Kata Huda, meski kasus sudah menurun pemerintah tidak boleh lalai untuk terus menekan laju penyebaran Covid-19.
“Kami berharap jangan sampai lalai, khususnya pemerintah pusat dan daerah harus tetap waspada serta mempersiapkan diri untuk menghadapi kemungkinan adanya gelombang ketiga penyebaran Covid-19, khususnya menjelang akhir tahun 2021,†kata Huda, Minggu (3/10).
Selain itu, mantan Ketua Umum DPD Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) DKI Jakarta periode 2017-2019 ini mengajak masyarakat agar mengikuti program vaksinasi. Tujuannya, untuk mencapai kondisi herd immunity di tengah masyarakat.
"Di beberapa daerah, program vaksin sudah berjalan baik, namun masih ada beberapa daerah yang belum signifikan pelaksanaannya," lanjut Huda yang juga merupakan aktivis muda Muhammadiyah.
Huda juga mengingatkan pemerintah agar memastikan berbagai program pemulihan ekonomi nasional dapat tepat sasaran kepada mereka yang terdampak pandemi Covid-19.
“Harus merata, dan tidak dimonopoli oleh kelompok tertentu saja,†terang Huda.
Huda juga meminta masyarakat agar tetap mentaati protokol kesehatan Covid-19.
"Walaupun sudah divaksin, kami imbau masyarakat untuk tetap taat dan disiplin melakukan prokes," pungkasnya.
Data terbaru dari Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 per Sabtu (2/10) jumlah kasus aktif per hari ini adalah sebanyak 33.812 di seluruh Indonesia.
Untuk pernambahan kasus harian sebanyak 1.414 kasus. Angka kematian akibat terpapar Covid-19 dalam sehari juga jauh lebih rendah yakni 89 orang.
