Berita

Ilustrasi/Net

Nusantara

Belasan Buruh Tani di Batubara Tersambar Petir, 6 Orang Harus Dirawat di Rumah Sakit

SABTU, 02 OKTOBER 2021 | 23:55 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

RMOL, Belasan orang buruh tani di Kabupaten Batubara, Sumatera Utara, mengalami luka bakar setelah tersambar petir. Beberapa di antaranya bahkan harus menjalani perawatan di rumah sakit setempat.

Peristiwa ini terjadi Jumat kemarin (1/10) di Dusun V Desa Pematang Jering, Kecamatam Sei Suka, Kabupaten Batubara saat para buruh tani ini sedang berteduh.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kantor Berita RMOLSumut, total korban mencapai 13 orang. Namun, hanya 6 orang yang dirawat di rumah sakit.


Tak hanya para buruh, pemilik sawah dan anaknya yang juga berada di lokasi ikut menjadi korban.

"Para korban saat itu tengah memanen padi. Karena hujan, mereka berteduh. Tiba-tiba petir menyambar sehingga beberapa korban terpental sejauh dua meter," papar Kapolres Batubara AKBP Ikhwan Lubis melalui Kasubbag Humas AKP Nico Siagian saat dikonfirmasi, Sabtu (2/10).

Beberapa korban yang kondisinya tidak parah, kemudian membantu rekannya yang tergeletak. Mereka pun melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian.

"Para korban langsung dievakuasi ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan. Dari lima belas orang yang berada di lokasi, beberapa di antaranya dalam keadaan sehat," tutur AKP Nico Siagian.

Sementara para korban yang mengalami luka parah dirawat di Rumah Sakit Oloan Indra Pura dan Rumah Sakit Sapta Medika. Para korban yang dirawat antara lain Misdi (57), Reza (16), Paidi (35), dan Sigit Pragito (24). Mereka dirawat di Rumah Sakit Oloan Indra Pura.

Kemudian, Ali Imron (43), dan anaknya Farel (8) dirawat di Rumah Sakit Sapta Medika.

Mereka yang dalam keadaan selamat di antaranya Boimin (48), Riyadi (48), Irwanto (43), Erwin Syahputra (29), Bambang Irawan (27), Suwarno (65), dan Waluyo (36).

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Rumah Dinas Kajari Bekasi Disegel KPK, Dijaga Petugas

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:12

Purbaya Dipanggil Prabowo ke Istana, Bahas Apa?

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:10

Dualisme, PB IKA PMII Pimpinan Slamet Ariyadi Banding ke PTTUN

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:48

GREAT Institute: Perluasan Indeks Alfa Harus Jamin UMP 2026 Naik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:29

Megawati Pastikan Dapur Baguna PDIP Bukan Alat Kampanye Politik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:24

Relawan BNI Ikut Aksi BUMN Peduli Pulihkan Korban Terdampak Bencana Aceh

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:15

Kontroversi Bantuan Luar Negeri untuk Bencana Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:58

Uang Ratusan Juta Disita KPK saat OTT Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:52

Jarnas Prabowo-Gibran Dorong Gerakan Umat Bantu Korban Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:34

Gelora Siap Cetak Pengusaha Baru

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:33

Selengkapnya