Berita

Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera/Net

Politik

PKS Setuju dengan Pendapat Publik, Menteri Harus Kalangan Profesional

JUMAT, 01 OKTOBER 2021 | 12:46 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Permintaan publik agar Presiden Joko Widodo memilih kalangan profesional dibandingkan kalangan tokoh partai politik seandainya perombakan kabinet dilakukan dalam waktu dekat dinilai sudah tepat.

Bagi Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera, pada dasarnya menteri kabinet harus orang-orang yang punya kapasitas pada pos tugas yang diterima dari Presiden Jokowi.

"Mau dari parpol mau dari profesional mereka mesti punya kapasitas," kata Mardani kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (1/10).


Menurutnya, salah satu ciri dari kalangan profesional adalah kinerja yang independen. Hal ini, dikarenakan mereka tidak terikat dengan partai politik.

"Yang profesional kadang-kadang cirinya jelas, dia independen dalam memutuskan, tidak sibuk memuaskan bosnya atapun partai pendukungnya," katanya.

Mardani menegaskan bahwa PKS akan bersama rakyat untuk menyampaikan gagasan sebagaimana terekam pada survei Median bahwa menteri harus kalangan profesional.

"Saya setuju Pak Jokowi di periode kedua betul-betul mencari mereka yang punya profesionalitas dan independen sehingga betul-betul bisa memberikan warisan yang baik," tandasnya.

Pada survei Median, terekam 65 persen responden meminta menteri dipilih dari kalangan profesional jika reshuffle kabinet dilakukan dalam waktu dekat.

Sementara, 14 persen responden meminta menteri dari kalangan partai politik dan 21 persen menjawab tidak tahu atau tidak jawab.

Survei dilakukan pada 19 hingga 26 Agustus 2021 dengan melibatkan sampel 1.000 responden.

Sampel dipilih dengan metode multistage random sampling dengan margin of error sebesar 3 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya