Berita

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik/RMOLJakarta

Politik

Nekat Hadiri Paripurna Interpelasi Formula E, Anggota Fraksi Gerindra DPRD DKI Bakal Dapat Sanksi Tegas

SELASA, 28 SEPTEMBER 2021 | 10:49 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI Jakarta yang nekat menghadiri rapat paripurna interpelasi Formula E terancam sanksi tegas.

Demikian disampaikan Penasihat Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI Jakarta, Mohamad Taufik, kepada wartawan, Selasa (28/9).

"Pasti ada (sanksi). Pasti ada mekanisme organisasi masing-masing," kata Taufik, dikutip Kantor Berita RMOLJakarta.


Senada dengan Taufik, Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI Jakarta Rany Mauliani mengatakan, sanksi akan diurus oleh masing-masing fraksi sesuai dengan ketentuan masing-masing.

"Kami nyatakan Fraksi Gerindra tidak akan datang ke paripurna," tegas Rany.

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi, dianggap menyelipkan pembahasan agenda hak interpelasi dalam rapat Badan Musyawarah (Bamus) yang berlangsung Senin pagi (27/9).

Padahal dalam surat undangan rapat Bamus tidak ada poin pembahasan hak interpelasi.

Prasetio pun tetap membahas soal hak interpelasi dan menetapkan jadwal paripurna pada hari ini, Selasa (28/9) mulai pukul 10.00 WIB dengan membuat surat undangan rapat Bamus kedua usai rapat Bamus selesai.

Namun, tidak ada Wakil Ketua DPRD DKI yang mau meneken surat undangan khusus membahas Formula E itu, karena tak setuju dengan hak interpelasi.

Sesuai aturan tata tertib DPRD DKI, bila surat undangan rapat Bamus tidak memenuhi syarat yakni ditandatangani Ketua DPRD dan sekurangnya dua orang Wakil Ketua DPRD, rapat tersebut tidak sah dan produk yang dihasilkan dari rapat tersebut juga tidak sah.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya