Berita

Presiden Joko Widodo saat penyerahan sertifikat redistribusi tanah objek reformasi agraria di Istana Kepresidenan Bogor/Repro

Politik

Beathor Suryadi: Saya Bangga Presiden Bagikan Sertifikat Tanah, Tapi Sayang Tidak Bicara Kasus Konflik Tanah

KAMIS, 23 SEPTEMBER 2021 | 12:27 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Semangat Presiden Joko Widodo dalam program retribusi lahan melalui pembagian sertifikat tanah objek reformasi agraria (Tora) disorot politisi PDI Perjuangan Bambang Beathor Suryadi.

Pada dasarnya, Beathor menilai apa yang dilakukan Presiden Jokowi sebagai hal positif untuk mengurai konflik lahan yang selama ini masih terjadi.

Namun demikian, ia menyayangkan acara penyerahan sertifikat di Istana Kepresidenan Bogor pada Rabu kemain (22/9) itu sama sekali tidak menyinggung konflik lahan yang belakangan ramai dibicarakan, salah satunya antara warga Bojong Koneng dan PT Sentul City.

"Sebagai kader partai pendukung, saya bangga dan senang melihat Presiden Jokowi melakukan program redistribusi lahan tanah. Sayangnya, presiden tidak menyampaikan penyelesaian konflik lahan warga yang dicaplok korporasi PTPN dan PT swasta," kata Bambang Beathor dalam keterangan tertulisnya, Kamis (23/9).

Ia menjelaskan, adanya konflik lahan terjadi akibat petugas negara lalai dalam memploting lahan HGU. Akibatnya, lahan masyarakat yang sebelumnya berada di lokasi konsesi kini tiba-tiba ikut ke dalam HGU.

"Saya berharap di kemudian hari presiden melakukan program khusus 'mengembalikan lahan tanah warga'. Program ini tentu akan menyenangkan warga yang tanahnya dikuasai pihak lain, baik oleh PTPN, Polri, TNI dan swasta perkebunan, tambang dan properti," tandas mantan Tenaga Utama Kantor Staf Presiden ini.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Terobosan Baru, Jaringan 6G Punya Kecepatan hingga 100 Gbps

Selasa, 07 Mei 2024 | 12:05

172 Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiah Serentak Gelar Aksi Bela Palestina Kutuk Israel

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:54

Usai Terapkan Aturan Baru, Barang Kiriman TKI yang Tertahan di Bea Cukai Bisa Diambil

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:37

MK Dalami Pemecatan 13 Panitia Pemilihan Distrik di Puncak Papua ke Bawaslu dan KPU

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:29

Tentara AS dan Pacarnya Ditahan Otoritas Rusia

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:18

Kuasa Pemohon dan Terkait Sama, Hakim Arsul: Derbi PHPU Seperti MU dan City

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:11

Duet PDIP-PSI Bisa Saja Usung Tri Risma-Grace Natalie di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:56

Bea Cukai Bantah Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:37

Pansel Belum Terbentuk, Yenti: Niat Memperkuat KPK Gak Sih?

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:35

Polri: Gembong Narkoba Fredy Pratama Kehabisan Modal

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:08

Selengkapnya