Berita

Orang-orang memberikan suara pada hari terakhir pemilihan parlemen dan lokal selama tiga hari di Rusia/Net.

Dunia

Tuduh Pemilu Parlemen Rusia Curang, AS Kena Sekak Balik dari Moskow

SELASA, 21 SEPTEMBER 2021 | 16:02 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Rusia menekankan pemilu parlemen pada 17-19 September berjalan secara transparan dan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan. Kedutaan Besar Rusia di Amerika Serikat menepis pernyataan AS yang menyebut bahwa ada banyak kecurangan selama proses pemilu tersebut.

"Kami telah mencatat tuduhan tak berdasar dari Departemen Luar Negeri AS. Mereka melemparkan tuduhan 'tidak bebas dan tidak transparan' pada pemilu Duma Negara yang berlangsung pada 17-19 September," kata kedutaan itu, seperti dikutip dari TASS. 

Kedutaan mengatakan, pemilu yang terjadi di Rusia adalah sesuai dengan kehendak rakyat dan berlangsung  sesuai dengan ketentuan perundang-undangan domestik dan norma-norma hukum internasional.


Kedutaan tidak menerima setiap klaim yang bertentangan, dan tidak ada yang bisa mempengaruhi hasil kampanye pemilihan.

Sebaliknya, Kedutaan meminta penjelasan secara rinci dari AS mengenai laporan adanya serangan cyber dari wilayah Amerika selama pemilihan parlemen di Rusia.

Komisi Pemilihan Umum Rusia menghadapi jumlah serangan siber yang belum pernah terjadi sebelumnya. Dari sejumlah serangan, 50 persen di antaranya terdeteksi dilakukan tepat dari Amerika Serikat.

"Tujuan dari peretasan ini adalah untuk mendiskreditkan sistem pemilihan kami. Kami ingin menerima penjelasan rinci tentang kasus ini dari pihak Amerika," kata kedutaan.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Kreditur Tak Boleh Cuci Tangan: OJK Perketat Aturan Penagihan Utang Pasca Tragedi Kalibata

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:15

Dolar Melemah di Tengah Data Tenaga Kerja AS yang Variatif

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00

Penghormatan 75 Tahun Pengabdian: Memori Kolektif Haji dalam Buku Pamungkas Ditjen PHU

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:48

Emas Menguat Didorong Data Pengangguran AS dan Prospek Pemangkasan Suku Bunga Fed

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:23

Bursa Eropa Tumbang Dihantam Data Ketenagakerjaan AS dan Kecemasan Global

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:01

Pembatasan Truk saat Nataru Bisa Picu Kenaikan Biaya Logistik

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:46

Dokter Tifa Kecewa Penyidik Perlihatkan Ijazah Jokowi cuma 10 Menit

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:35

Lompatan Cara Belajar

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:22

Jakarta Hasilkan Bahan Bakar Alternatif dari RDF Plant Rorotan

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:11

Dedi Mulyadi Larang Angkot di Puncak Beroperasi selama Nataru

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:48

Selengkapnya