Berita

Waketum DPP PKB, Jazilul Fawaid/Net

Politik

Kritik Usulan PDIP, PKB: Kampanye Dua Bulan Gimana Caranya?

SENIN, 20 SEPTEMBER 2021 | 19:15 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tidak sejalan dengan PDI Perjuangan soal masa kampanye pada Pemilu Serentak 2024. Anggota fraksi PDIP di DPR RI mengusulkan kampanye cukup dua bulan.

Sementara, Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid mengusulkan kampanye idealnya enam bulan saja.

"Kalau kemarin kan satu tahun ya masa kampanye, mungkin (nanti) enam bulan," ujar Jazilul di Media Center DPR RI, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (20/9).


Bagi Jazilul, masa kampanye dua bulan terlalu singkat. Bahkan, untuk memperkenalkan diri saja kepada masyarakat tidak akan cukuk utamanya bagi calon legislatif yang baru mencoba peruntungan.

"Kalau dua bulan masyarakat belum tahu siapa calonnya, kan kenapa dibuat satu tahun itu harus sudah dihitung mulai sosialisasi media dihitung, tapi kalau dua bulan rasanya kok tidak ketemu," terangnya.

Meski begitu, lanjut Wakil Ketua MPR RI ini, tidak masalah jika ada yang mengusulkan kampanye dua bulan saja. Tetapi, harus dijelaskan bagaimana cara melakukannya.

"Tapi gimana caranya, saya nggak tahu, itu ibarat cetak kalender belum selesai dibagikan sudah pemilihan," pungkasnya.

Anggota Fraksi PDIP Junimart Girsang yang juga Wakil Ketua Komisi II DPR, mengusulkan untuk kampanye dipersingkat menjadi cukup dua bulan saja.

"Bila perlu dua bulan kampanye, dipersingkat saja. Kampanye ini kan buang-buang duit, apa sih yang mau kita-kita kampanyekan, kalau si A maju kan dia sudah dikenal," kata Junimart, Kamis lalu (17/9).

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya