Berita

Natalius Pigai/Net

Politik

Natalius Pigai: Ketua MPR Tidak Mengerti Soal Papua

SENIN, 20 SEPTEMBER 2021 | 03:32 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Insiden pembalaran Puskesmas di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, berujung dengan kematian tenaga kesehatan setempat menuai kecaman dari banyak pihak di tanah air. Tak terkecuali Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo.

Bamsoet, sapaan akrabnya, mendesak pemerintah untuk lebih tegas terhadap aksi kekerasan yang dilakukan Teroris Papua. Jangan lagi ada toleransi terhadap pihak-pihak yang telah membuat rakyat menderita.

"Sudah waktunya negara melakukan tindakan tegas dengan menurunkan seluruh matra kekuatan yang dimiliki. Tidak boleh ada lagi toleransi terhadap teroris KKB untuk melakukan aksi kejahatan yang meresahkan masyarakat serta mengakibatkan korban jiwa," ujar Bamsoet dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (19/9).

Namun, pernyataan Bamsoet ini justru menuai kritik dari salah satu aktivis Papua, Natalius Pigai. Melalui akun Twitter pribadinya, Minggu (19/9), Pigai dengan tegas menilai Bamsoet tidak paham soal apa yang terjadi di Papua.

"Ketua MPR tidak mengerti soal Papua. Anda baca 'mengapa orang Papua marah pendatang”, aktivis lebih pintar," tulisnya. “Apa layak Dokter Pegang Senjata?' Cara-cara itu sama saja beri peluang OPM bunuh Pendatang. Bisa saja OPM anggap pendatang aparat."

Di ujung balasannya atas pernyataan Bamsoet itu, Pigai tetap berharap ada dialog dalam untuk menyelesaikan konflik di tanah Papua.

"Kami tidak gegabah bersikap! Dorong Dialog Damai!" tegasnya.

Populer

Seluruh Fraksi di DPR Kompak Serang Kejagung soal Tom Lembong

Rabu, 13 November 2024 | 18:01

Kapolri Mutasi 55 Pati dan Pamen, Ada 3 Kapolda Baru

Selasa, 12 November 2024 | 23:52

Berkinerja Buruk, Kadis Parekraf Layak Diganti

Rabu, 13 November 2024 | 00:20

"Geng Judol" di Komdigi Jadi Gunjingan sejak Bapak itu Jabat Menteri

Rabu, 06 November 2024 | 07:53

Dedi Prasetyo Dapat Bintang Tiga jadi Irwasum, Ahmad Dofiri Wakapolri

Selasa, 12 November 2024 | 22:50

Tak Terima Dikabarkan Meninggal, Joncik Laporkan Akun Facebook "Lintang Empat Lawang" ke Polisi

Kamis, 07 November 2024 | 06:07

Musa Rajekshah Dorong Pemetaan Potensi dan Keunggulan Desa

Kamis, 07 November 2024 | 21:43

UPDATE

Pria Gagal Nyaleg Sampai Nekat Bunuh Diri Depan MA Brasil

Jumat, 15 November 2024 | 14:03

Ijazah Pesantren Harus Diakui Negara Tanpa Syarat

Jumat, 15 November 2024 | 13:55

Rumah Tokoh Asal Riau Dilelang Bank Gara-gara Debiturnya Ngemplang Kedit

Jumat, 15 November 2024 | 13:54

Indonesia Dorong Pengoptimalan Pemanfaatan IK-CEPA untuk Tingkatkan Kinerja Perdagangan

Jumat, 15 November 2024 | 13:45

Pemprov DKI Pastikan Program Bansos Tak Berkaitan dengan Dukungan Pilkada

Jumat, 15 November 2024 | 13:36

Dipimpin Puan, Rapat Persiapan Uji Kelayakan Capim KPK Tertutup

Jumat, 15 November 2024 | 13:36

Dialog Kebangsaan Hari Pahlawan: Jejak Sejarah Lagu Indonesia Raya dan Inspirasi Membangun Nasionalisme

Jumat, 15 November 2024 | 13:31

Regulasi IPS Biang Kerok Kemurkaan Peternak Sapi Perah

Jumat, 15 November 2024 | 13:19

Permintaan Baterai Naik, Komatsu Jepang Tingkatkan Investasi di AS

Jumat, 15 November 2024 | 13:01

Citra Kejaksaan Bisa Terpuruk Jika Tidak Koreksi Diri

Jumat, 15 November 2024 | 12:59

Selengkapnya