Berita

Mobil operasional polisi dijadikan jemputan untuk warga vaksin/Ist

Presisi

Kejar Terget Herd Immunity, Polda NTB Siapkan Mobil Jemputan Warga untuk Vaksin

MINGGU, 19 SEPTEMBER 2021 | 02:12 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Dalam upaya percepatan akselerasi vaksinasi guna mencapai target kekebalan komunal atau herd immunity, Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) semakin intensif menggenjot vaksinasi massal.

Kabid Humas Polda NTB, Kombes Artanto menyampaikan, meskipun di akhir pekan kegiatan vaksinasi merdeka tetap berjalan. Bahkan semakin massif di semua polres dan polsek di wilayah hukum masing-masing.

Guna memantau penyeleggaraan percepatan vaksinasi, Polda NTB bersama tim gabungan dari TNI dan Pemprov menurunkan personil ke titik-titik pelaksanaan vaksinasi.


"Kapolda telah memerintahkan para pejabat utama (PJU) untuk mengawasi dan mengasistensi serta melaporkan pelaksanaan vaksinasi di tempat-tempat yang telah ditentukan. Tim Polda yang turun ke lapangan di bantu juga tim dari Perwira Korem 162 Wira Bhakti, Personil dinas kesehatan Provinsi NTB dan Kabupaten," kata Artanto kepada wartawan, Sabtu (18/9).

Artanto menambahkan, berbagai macam cara strategis dan taktis dilakukan oleh personil di bawah seperti dengan menyediakan kendaraan antar jemput warga yang divaksin.

"Selain kerjasama dengan aparat desa, sekolah, madrasah, tim di lapangan juga ada yang menjemput bola. Menyiapkan kendaraan angkutan bagi warga yang divaksin. Seperti kegiatan Kompi 3 Batalyon Pelopor pagi ini, menjemput puluhan warga Labuhan haji yang akan divaksin di Cahaya Mandiri Selong Lombok Timur," bebernya.

"Perintah Pimpinan jelas, realisasi vaksinasi hari ini harus maksimal dan meningkat. Ini extra ordinary". Tutup pria berpangkat melati tiga itu.

Sebagaimana diketahui target 70 persen populasi NTB harus telah divaksin untuk terwujudnya Herd Immunity. Mengingat Propinsi NTB akan jadi tuan rumah World Super Bike (WSBK) nopember 2021 mendatang dan Moto GP pada tahun 2022.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya