Berita

Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Tauhid Ahmad/RMOL

Politik

INDEF Taksir Kenaikan Harta Pejabat Negara Disumbang dari Kepemilikan Tanah dan SBN

KAMIS, 16 SEPTEMBER 2021 | 16:31 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

. Sebanyak 70 persen penyelenggara negara memiliki kekayaan yang melonjak tinggi selama pandemi Covid-19. Berbanding terbalikdnegan kondisi perekonomian rakyat yang saat ini masih dalam kondisi sulit.

Mengamati persoalan tersebut, Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Tauhid Ahmad, menduga kenaikan harta ekayaan pejabat negara yang terjadi di saat pandemi karena faktr kenaikan harga tanah yang mereka miliki.

"Aset-aset itu memang dalam situasi sekarang memang dibandingkan dengan tahun tahun sebelumnya selalu terjadi peningkatan," ujar Tauhid dalam diskusi series Tanya Jawab Cak Ulung yang digelar secara virtual oleh Kantor Beirta Politik RMOL, Kamis siang (16/9).


Selain kepemilikan lahan, Tauhid juga memprediksi para pejabat bisa jadi menyimpan atau menginvestasikan uangnya ke Surat Berharga Negara (SBN) yang tingkat yied-nya bisa 7-8 persen per tahun.

"Dan ini yang akhirnya secara umum membuat pundi-pundi sebagian besar masyarakat yang berpenghasilan kaya itu semakin besar," imbuhnya.

Akan tetapi, Tauhid menyebutkan nilai aset tanah yang dimiliki para pejabat bisa mengalami peningkatan keuntungan hingga 10 persen per tahun, bahkan bisa lebih tinggi lagi.

Sehingga ia menilai wajar jika ada peningkatan harta kekayaan pejabat lantaran memiliki aset berupa tanah atau lahan.

"Bahkan lebih tinggi daripada investasi yang lain karena itu lumayan besar untuk aset tanah," tandasnya.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya