Berita

Ketua PSAPI Marsekal TNI (Purn) Chappy Hakim ketika menyambangi Markas Kohanudnas Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur pada Rabu, 15 September 2021/Ist

Nusantara

Di Markas Kohanudnas, Chappy Hakim Ceramah Soal Dampak Berkuasanya Taliban di Afghanistan Bagi Indonesia

KAMIS, 16 SEPTEMBER 2021 | 08:31 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Perimbangan kekuatan global memiliki kaitan dengan keamanan nasional dan kebijakan luar negeri. Hal itu juga terjadi dalam perkembangan situasi di Afghanistan.

Begitu ceramah berjudul "Dampak Berkuasanya Kembali Taliban di Afghanistan Bagi Keamanan Indonesi" yang diberikan oleh Ketua Pusat Studi Air Power Indonesia (PSAPI) Marsekal TNI (Purn) Chappy Hakim di Gedung Leo Wattimena, Markas Komando Pertahanan Udara Nasional (Kohanudnas) Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (15/9).

Kunjungan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) periode 2002-2005 itu ditujukan untuk silaturahmi. Ia disambut oleh Panglima Komando Pertahanan Udara Nasional (Pangkohanudnas) Marsda TNI Ir. Novyan Samyoga, Kas Kohanudnas Marsma TNI Haris Haryanto, Pangkosekhanudnas I Marsa TNI Djoko Tjahjono, dan para pejabat lainnya.


Ceramah Chappy sendiri tidak hanya seputar kembali berkuasanya Taliban, namun juga menyusuri berbagai peristiwa sejak insiden Pearl Harbour hingga Tragedi 9/11, dan akhirnya AS memutuskan mundur dari Afghanistan.

Meski begitu, diskusi juga lebih banyak membahas hal-hal berkaitan dengan sistem pertahanan udara, serta tugas dan peran Angkatan Udara dalam berbagai konflik.

Lewat kesempatan tersebut, Chappy mendonasikan sejumlah buku kepada Kohanudnas, yang diterima langsung oleh Panglima Kohanudnas. Donasi diberikan sebagai pesan agar para perwira dapat selalu meningkatkan minat baca dan menulis.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya