Berita

Kepala Satuan PVMBG wilayah Timur Kementerian ESDM Devy Kamil Syahbana/RMOL

Nusantara

Status Gunung Agung Turun Level ke Normal, Pendaki Diminta Tetap Waspada

SELASA, 14 SEPTEMBER 2021 | 18:02 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian ESDM menurunkan status aktivitas Gunung Agung, Bali, Karangasem, dari level II waspada menjadi level I normal.

Hal ini didasari oleh analisis dan pemodelan data pemantauan gunung api secara komprehensif.

Hal itu disampaikan Kepala Satuan Pengaman Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi wilayah Timur Kementerian ESDM Devy Kamil Syahbana saat ditemui Kantor Berita Politik RMOL di pos pemantauan Gunung Agung, Desa Rendang, Karangasem, Selasa (14/9).

"GA (Gunung AGgung) terhitung tanggal 13 September 2021 pukul 13.00 wita PVMBG menurunkan tingkat aktivitasnya dari ke level II waspada ke level I normal. Jaid ini tepat empat tahun sejak GA pertama kali naik statusnya pada 14 September 2017 lalu ke waspada,” ucap Devy di lokasi.

Devy menambahkan, alasan penurunan status ini didasari oleh alasan scientific yang sudah dimonitor oleh tim PVMBG dari berbagai aspek. Terutama aspek seismik, visual dan deformasi.

“Kita melihat bahwa aktivitas GA dalam satu tahun terakhir ini tidak teramati adanya pembangunan tekanan baru sehingga terjadi sekarang adalah aktivitas vulkanik yang umum kita monitor di gunung api lain. Oleh karena itu, karena tidak ada pembangunan tekanan yang signifikan yang kita bisa lihat kami dari PVMBG memutuskan untuk menurunkan statusnya dari level II ke level I,” ujarnya.

Pihaknya menjelaskan, dalam status normal Gunung Agung saat ini, tidak ada lagi rekomendasi radius bahaya.

Kata Devy, sebelumnya radius bahaya 2 km dari puncak Gunung Agung. Untuk kondisi normal seperti sekarang, PVMBG hanya mengimbau kepada masyarakat maupun pendaki Gunung Agung agar tetap membatasi diri beraktivitas di sekitar kawah.

Penjelasan Devy, dalam kondisi normal Gunung Api itu selalu mengeluarkan gas vulkanik yang tentunya bisa membahayakan jiwa kalau dia terhirup dalam jumlah yang di ambang batas aman.

“Terutama pas musim hujan. Cuaca mnedung kami menyarankan tidak perlu naik ke GA dulu kecuali situasinya cuaca cerah dan terbuka maka gas tidak akan terakumulasi,” katanya.

Devy mewanti-wanti masyarakat agar selalu waspada dalam melakukan pandakian Gunung Agung. Terlebih saat ini sedang musim hujan, dikhawatirkan akan membahayakan para pendaki gunung.

"Lagipula saat ini kondisi musim hujan bukan hanya ancaman vulkanik ya yang terjadi di Gunung Api tapi juga ancaman yang tidak berkaitan langsung dengan vulkanik, seperti tanah longsor ini kan musim hujan bisa terjadi di sekitar leteng gunung yang memang kelerengannya cukup curam,” tandasnya.

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Daftar Bakal Calon Gubernur, Barry Simorangkir Bicara Smart City dan Kesehatan Untuk Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 22:04

Acara Lulus-Lulusan Pakai Atribut Bintang Kejora, Polisi Turun ke SMUN 2 Dogiyai

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:57

Konflik Kepentingan, Klub Presiden Sulit Diwujudkan

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:41

Lantamal VI Kirim Bantuan Kemanusiaan Untuk Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Ketua MPR: Ditjen Bea Cukai, Perbaiki Kinerja dan Minimalkan Celah Pelanggaran!

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Anies: Yang Tidak Mendapatkan Amanah Berada di Luar Kabinet, Pakem Saya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:25

Ide Presidential Club Karena Prabowo Ingin Serap Pengalaman Presiden Terdahulu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:17

Ma’ruf Amin: Presidential Club Ide Bagus

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:09

Matangkan Persiapan Pilkada, Golkar Gelar Rakor Bacakada se-Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:04

Dua Kapal Patroli Baru Buatan Dalam Negeri Perkuat TNI AL, Ini Spesifikasinya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:00

Selengkapnya