Berita

Perdana Menteri Jacinda Ardern/Net

Dunia

Covid Masih Mengancam Kota Auckland, Selandia Baru Perpanjang Lockdown Level 4 Selama Sepekan

SENIN, 13 SEPTEMBER 2021 | 15:49 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Merujuk pada situasi penyebaran Covid-19 varian Delta yang masih mengancam, Perdana Menteri Jacinda Ardern terpaksa memperpanjang penguncian kota terbesar Selandia Baru, Auckland hingga sepekan ke depan.

Ardern dalam pernyataannya pada Senin (13/9) mengatakan bahwa Auckland akan tetap berada dalam penguncian level 4 yang akan berlangsung hingga 21 September, setelah itu akan pindah ke waspada level 3.

"Auckland akan tetap berada di level 4 selama satu minggu lagi, hingga pukul 23.59 pada tanggal 21 September," kata Ardern, seperti dikutip dari NZ Herald.


Sementara seluruh Selandia Baru masih akan tetap menerapkan pembatasan di Level 2 hingga sepekan lagi, dan Kabinet akan meninjau pengaturan ini pada hari Senin minggu depan.

Secara khusus Ardern meminta warga di Gunung Eden, Massey, Mangere, Favona, Papatoetoe, Otara dan Manurewa untuk sangat waspada.

"Tolong tetap berpegang pada gelembung Anda. Tetap di rumah sebanyak mungkin. Cobalah untuk mengurangi risiko dengan hanya meminta satu orang pergi ke toko atau supermarket," ujarnya.

Sebelumnya, hari ini dilaporkan ada 33 kasus komunitas baru yang diumumkan , dan kesemuanya berada di Auckland. Ini adalah jumlah kasus harian tertinggi dalam beberapa hari.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya