Berita

Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri/Net

Politik

Setelah Megawati Lengser PDIP Diprediksi Pecah

SELASA, 07 SEPTEMBER 2021 | 15:43 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) diprediksi akan pecah jika Megawati Soekarnoputri salah memilih pemimipin untuk kader banteng moncong putih.

Demikian disampaikan pengamat politik Ujang Komarudin saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, mengenai sosok pengganti Megawati Soekarnoputri di PDI Perjuangan, Selasa (7/9).

Menurutnya, jika Megawati menunjuk ketua partai dari bukan trah Soekarno, maka taring PDIP diprediksi tidak akan setajam saat ini.


"Pasca Megawati, bisa saja PDIP pecah. Itu mungkin saja terjadi,” ucap Ujang.

Direktur eksekutif Indonesia Political Review (IPR) ini menambahkan, di internal PDI Perjuangan itu sendiri banyak terdapat faksi-faksi namun gerakan mereka tidak tampak lantaran masih menghormati Megawati sebagai ketua umum partai.

“Faksi-faksi di PDIP itu banyak. Namun gak muncul kepermukaan. Karena kuatnya kepemimpinan Megawati di PDIP. Faksi2 itu akan bergerak dan melakukan aksinya, jika PDIP sudah tak dipegang Megawati lagi,” katanya.

Dia mengatakan bahwa Puan dan Prananda tidak cukup kuat untuk membendung adanya gelombang faksi yang ada di tubuh PDIP perjuangan.

"Karena seandainya PDIP jatuh estafetnya jatuh ke Puan atau Prananda. Mereka berdua tidak cukup kuat utuk menjaga perpecahan itu. Dan perpecahan itu tak akan terhindarkan,” tandasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya