Berita

Kepala Kementerian Agama Tangsel, Abdul Rojak/RMOLBanten

Nusantara

Di Tangsel, Banyak Masyarakat Gagal Nikah karena Positif Covid-19

KAMIS, 02 SEPTEMBER 2021 | 07:24 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Wilayah Tangerang Selatan sudah berstatus level 3 Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Hal itu disambut baik dari seluruh masyarakat karena banyaknya kelonggaran yang diberikan.

Salah satunya mengenai acara pernikahan atau resepsi yang sudah diperbolehkan, dengan syarat mendapat izin Satgas Covid-19 dan meminta izin kepolisian untuk keramaian.

Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Tangsel, Abdul Rojak mengatakan, angka pengajuan pernikahan di Tangsel diprediksi akan naik.


"Pastilah (naik), karena sudah dibuka. Mereka berlomba-lomba untuk daftar nikah karena akad juga kan sudah boleh di hotel, jadi sudah lebih longgar. Nanti data secara kongkretnya akuratnya ada di KUA," papar Rojak di Balaikota Tangsel, Rabu (1/9).

Rojak menegaskan, syarat untuk para calon pengantin agar mematuhi prosedur yang telah dibuat oleh pemerintah. Di mana syaratnya harus sudah divaksin, minimal dosis pertama, membawa hasil negatif Polymerase Chain Reaction (PCR)

"Sesuai Dirjen ya mereka harus vaksin, harus PCR. Kemudian harus betul-betul bahwa mereka sudah siap mengikuti protokol kesehatan," ujarnya seperti diberitakan Kantor Berita RMOLBanten.

Bahkan dalam syarat tersebut, kata Rojak, banyak calon pengantin yang gagal menikah karena hasil PCR-nya positif Covid-19.

"Makanya selama musim pandemi ini banyak juga pasangan yang gagal menikah. Ya karena setelah di PCR, setelah di swab akhirnya positif akhirnya kan mereka menjadwal ulang sampai dinyatakan sehat," ungkap Rojak.

Jika calon pengantin sudah dinyatakan sehat dan sembuh dari covid-19, baru calon pengantin bisa memilih ulang tanggal pernikahan.

"Jadwal ulang lagi, nanti mereka datang lagi kalau memang tanggalnya sudah lewat, diganti mau tanggal berapa," tutup Rojak.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya