Berita

Deputi Bidang Pemberantasan PPATK Ivan Yustiavandana (paling kanan) saat memberikan keterangan pers penangkapan 53 terduga teroris/Ist

Presisi

4.093 Laporan Aliran Dana Kelompok Teroris JI Ditemukan PPATK

SABTU, 21 AGUSTUS 2021 | 02:26 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Sebanyak 4.093 laporan transaksi aliran dana dari kelompok teroris Jamaah Islamiyah (JI) ditemukan oleh Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan atau PPATK sejak 2016 hingga 2021.  

"Jadi sejauh ini PPATK sudah menerima informasi terkait informasi laporan transaksi keuangan ini yang disebut dengan berhubungan dengan kegiatan yang diduga dengan terorisme ini sejumlah 4.093 laporan itu dari 2016 sampai 2021," kata Deputi Bidang Pemberantasan PPATK Ivan Yustiavandana di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jumat (20/8).

Hasil laporan dan analisis tersebut, oleh PPATK kemudian diserahkan kepada Polri dan BIN. Kemudian, 207 laporan dari hasil analisis itulah yang ditelusuri lebih lanjut oleh pihak Polri dan BIN.

Ivan mengatakan pihak PPATK kini telah me-launching sebuah sistem informasi terkait aliran dana terorisme. Nantinya, sistem tersebut bisa diakses langsung oleh Densus 88, BIN, dan stakeholder terkait lainnya.

"Bisa langsung masuk yang siapa pun stakeholder terkait dengan penelusuran transaksi keuangan untuk mendeteksi kejahatan yang saya sampaikan tadi. Bisa langsung masuk ke platform yang sama," ungkap Ivan.

Di kesempatan yang sama, Kabag Bantuan Operasi Densus 88 Kombes Aswin Siregar menjelaskan, kelompok JI ini menggalang dana dengan menyebar ribuan kotak amal di lokasi yang berbeda-beda.

Mereka menyasar ke lokasi-lokasi tempat masyarakat sering berkumpul. Seperti di warung, supermarket, bahkan tempat ibadah pun jadi sasaran mereka menaruh kotak amal.

"Jadi mereka sebar saja, karena jumlahnya masif," kata Aswin.


Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya