Berita

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo didampingi Kapolda Banten Irjen Rudy Heryanto Adi Nugroho meninjau vaksinasi massal di PT. Elite, Tangerang, Banten/Ist

Presisi

Baru 28 Persen, Kapolri akan Perkuat Akselerasi Vaksinasi di Banten

JUMAT, 20 AGUSTUS 2021 | 02:09 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Provinsi Banten menjadi atensi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo karena pelaksanaan vaksinasinya masih di angka 28 persen. Sangat jauh dari Provinsi tetangga terdekat yakni DKI Jakarta yang telah mencapai 100 persen. Angka 28 itupun baru dosis pertama.

Hal tersebut ditegaskan Kapolri saat meninjau langsung kegiatan vaksinasi massal yang berkolaborasi bersama dengan Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) di PT. Elite, Tangerang, Banten, Kamis (19/8).

Untuk wilayah Banten, menurut Sigit, jajarannya dengan dibantu seluruh elemen bakal melakukan percepatan untuk mengejar target dari Pemerintah. Sehingga, kedepan diharapkan suntikan dosis pertama dan kedua akan segera meningkat.

"Sehingga vaksinasi segera ditingkatkan pencapaiannya. Karena wilayah Banten saya lihat masih di angka 28 persen vaksin dosis pertama, dan vaksin dosis kedua kurang lebih 13 persen. Ini akan terus dipacu sehingga dalam waktu dekat harapan kami yang dapatkan vaksin pertama dan kemudian kedua bisa makin bertambah," kata Sigit.

Disisi lain, mantan Kapolda Banten ini juga mengapresiasi buruh yang tergabung dalam KSBSI karena telah berperan aktif untuk membantu mewujudkan target vaksinasi Pemerintah untuk segera menciptakan Herd Immunity terhadap Covid-19.

Sigit mengatakan, jika kelompok buruh sudah divaksin, maka aktivitas perekonomian dapat berjalan. Namun, kata Sigit, tetap harus menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat.

"Sehingga buruh bisa divaksin bisa bekerja walaupun harus melaksanakan prokes dengan baik. Sehingga kegiatan industri bisa berjalan dan buruh tetap terjaga kesehatannya," tutur Sigit.

Selain itu, Sigit mengimbau, kepada seluruh kelompok buruh yang sudah divaksin untuk tetap menerapkan prokes secara disiplin. Mengingat, hal itu masih menjadi salah satu upaya untuk menekan laju pertumbuhan virus corona.

Apabila laju pertumbuhan Covid-19 ditekan, Sigit menyatakan, kedepannya akan ada kelonggaran-kelonggaran yang disesuaikan, agar sektor industri bisa berjalan sesuai dengan protokol kesehatan.

"Sehingga kemudian kesehatan masyarakat jadi makin baik, laju pertumbuhan Covid-19 bisa dikendalikan dan semakin turun.  Sementara ekonomi bisa kami dorong untuk tumbuh makin baik," demikian Sigit.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya