Berita

Warga berdesakan untuk mendapatkan bantuan sembako dari Presiden Joko Widodo yang dibagikan langsung di Terminal Grogol, Jakarta/Net

Politik

Presiden Seharusnya Bikin Kebijakan Tepat, Bukan Bagi-bagi Bingkisan yang Bahayakan Rakyat

KAMIS, 12 AGUSTUS 2021 | 08:40 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Cara Presiden Joko Widodo membagikan bantuan sembako kepada warga di Terminal Grogol, Jakarta Barat, Selasa (10/8) mendapat kecaman dari kelompok luar pemerintahan.

Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera tidak habis pikir dengan cara Jokowi yang kembali membagikan bantuan langsung ke masyarakat dan menyebabkan kerumunan.

Padahal seharusnya, Jokowi sebagai seorang presiden bisa membuat kebijakan yang tepat agar bantuan tersebut tepat sasaran kepada rakyat.


“Eksekutif setingkat presiden seharusnya buat kebijakan yang tepat, apalagi PPKM level 4,” tegasnya lewat akun Twitter pribadi, Kamis (12/8).

Kepada Jokowi, Mardani mengingatkan bahwa rakyat saat ini butuh keteladanan dan terobosan dari pemegang kekuasaan untuk bisa sesegera mungkin keluar dari krisis.

“Bukan formalitas bagi-bagi bingkisan yang membahayakan warga karena mengundang terjadinya kerumunan,” tutupnya.

Pada Selasa sore (10/8), Presiden Joko Widodo datang ke Terminal Grogol dengan mobil kepresidenan dan diiringi sejumlah mobil minibus.

Jokowi tidak tampak turun dari mobil. Sementara warga diminta petugas untuk membuat antrean dan kemudian bantuan yang diambil petugas lewat kaca jendela mobil minibus diserahkan.

Mulanya antrean berjalan tertib dan warga berjaga jarak. Tapi setelah Jokowi meninggalkan lokasi, antrean menjadi tidak kondusif. Tidak hanya tampak kerumunan yang tanpa jarak, mereka juga berdesak-desakan untuk mendapat bingkisan presiden.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya