Berita

Vicki Daves, atlet penyelam AS /Net

Histoire

Dua Nama Besar Ini jadi Orang Asia-Amerika Pertama yang Memenangkan Medali Emas Olimpiade untuk AS

SABTU, 07 AGUSTUS 2021 | 06:06 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Dua nama ini adalah atlet terbesar dalam sejarah Olimpiade. Terlahir sebagai ras campuran dan mendapat diskriminasi, keduanya bisa menunjukkan kepada dunia bahwa mereka adalah orang Asia-Amerika pertama yang berhasil memenangkan medali emas Olimpiade untuk Amerika Serikat.

Peristiwa bersejarah itu terjadi pada tanggal 6 Agustus 1948. Atlet lompat indah perempuan Amerika Vicki Draves, yang terlahir dengan nama panjang Victoria Manalo Draves, memenangkan emas di Olimpiade London.

Dua hari kemudian, teman dekatnya, atlet lompat indah pria Amerika Serikat, Sammy Lee, juga berhasil menggondol emas.


Vicki Manalo lahir dari ibu yang seorang koki asal Inggris dan ayah yang musisi musisi Filipina. Keluarga Vicki Draves menghadapi diskriminasi berat, karena pernikahan antar ras sangat tidak disukai pada saat itu.

Salah satu diskriminasi itu adalah Draves dipaksa untuk berlatih di kolam terpisah, di mana kolam renang umum hanya untuk orang kulit putih dan orang non-kulit putih hanya diizinkan berenang untuk waktu yang singkat satu hari dalam seminggu.

Ketika berusia 17 tahun, dia berusaha untuk bergabung dengan Fairmont Hotel Swimming and Diving Club di San Francisco. Seperti yang dia katakan kepada The San Francisco Chronicle pada tahun 2005, pelatih klub, Phil Patterson, mengatakan kepadanya bahwa karena nama Filipinanya dia tidak dapat bergabung dengan klub.

Vicki Manalo kemudian menggunakan nama belakang ibunya -sehingga menjadi Vicki Tailor. Padahal nama Manalo dalam bahasa Tagalog Filipina, berarti mennag.

Pada usia 19, Vicki bertemu Lyle Draves, pelatih di Athens Athletic Club di Oakland. Sejak itu Vicki mulai menggunakan namanya lagi.

Vicki kemudian menikahi pelatihnya itu yang juga seorang insinyur listrik. Mereka menikah pada tahun 1946.

Dari tahun 1946 hingga 1948, Draves melatih istrinya untuk lima kejuaraan Amerika Serikat.

Dalam Olimpiade London 1948, Vicki membawa pulang medali emas di loncatan 3 meter dan platform 10 meter, menjadikannya wanita pertama sekaligus menjadi orang Asia-Amerika pertama yang memenangkan medali Olimpiade.

Draves kemudian dinobatkan sebagai salah satu atlet terbaik Team USA oleh Life Magazine atas pencapaiannya itu.

Ia meninggal dunia pada 11 April 2010 di usia 85 tahun.

Sammy Lee, teman seperjuangan Vicki, sesama perenang, dibesarkan di Los Angeles. Dia adalah putra seorang imigran Korea. Sejak kecil ia bertekad ingin memenangkan Olim;piade.

Lee lahir di Fresno. Lee menjadi atlet lompat indah dan penyelam pria pertama yang memenangkan medali emas berturut-turut dan pada usia 32 yang tertua memenangkan gelar menyelam Olimpiade

Sama halnya dengan Vicki, Lee mengalami dikskriminasi. Dia hanya boleh berlatih renang di tempat terpisah.

Pada kejuaraan Amateur Athletic Union tahun 1944, Lee yang saat itu berusia 24 tahun bertemu dengan Vicki yang saat itu berusia 20 tahun. Mereka kemudian menjadi teman baik dan sama-sama berlatih. Lee juga yang memperkenalkan Vicki kepada pelatih selam Lyle Draves yang kemudian menjadi suami Vicki.

Kemenangan Lee dua hari kemudian dari kemenangan Vicki adalah yang pertama dari dua emas Olimpiade tersebut. Empat tahun kemudian, Vicki mengambil emas di Helsinki, menjadi orang pertama yang memenangkan medali emas berturut-turut untuk platform diving.

Persahabatan keduanya terukir indah dalam prestasi besar yang mengharumkan nama Amerika Serikat. Membuka mata semua orang bahwa ras tidak harus menjadi sebuah hambatan.

Tahun 1952, atket angkat besi Tommy Kono dan perenang Yoshinobu Oyakawa dan Ford Konno juga memenangkan emas untuk Amerika Serikat. Dalam dekade-dekade berikutnya lebih banyak orang Asia-Amerika yang menjadi berita utama di Olimpiade, termasuk Michelle Kwan, Kristi Yamaguchi dan Apolo Ohno.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya