Berita

Politisi Demokrat, Syahrial Nasution/Net

Politik

Setelah Relawan, Kini Giliran Politisi Demokrat Desak Jokowi Copot Menterinya

SELASA, 27 JULI 2021 | 03:53 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Dorongan agar Presiden Joko Widodo melakukan bersih-bersih anggota kabinet kini turut disuarakan politisi dari partai Demokrat.

Setelah sebelumnya desakan pencopotan menteri bermasalah yang digaungkan relawan Jokowi Mania (Joman), kini desakan serupa digaungkan politisi Demokrat, Syahrial Nasution.

Awalnya, Syahrial mengomentari pernyataan Presiden Joko Widodo soal kebijakan perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) baru-baru ini.

"Jokowi mulai realistis," kata Syahrial dikutip dari akun Twitternya, Senin (26/7).

Pujian tersebut merujuk pada sikap Jokowi yang tidak mengingkari kondisi pandemi Covid-19 belum sepenuhnya hilang. Hal itu berbeda dengan apa yang sebelumnya disampaikan para menterinya yang mengklaim Covid-19 terkendali. Padahal faktanya berkebalikan.

"Walau perpanjangan PPKM Jawa-Bali membingungkan, tidak ditemukan kata-kata yang biasa diucapkan Luhut. 'Covid Terkendali' dan 'PPKM Sukses'. Yang disampaikan, angka korban 'menurun'," jelas Syahrial.

Di akhir unggahannya, Syarial mendorong presiden untuk bersikap tegas terhadap para pembantunya di kabinet yang dinilai hanya menjadi pendengung dan bikin gaduh.

"Bubarkan buzzeRp dan copot menteri-menteri yang merangkap jadi buzzeRp. Semua bisa bersatu," tandasnya.

Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

KPK Juga Usut Dugaan Korupsi di Telkom Terkait Pengadaan Perangkat Keras Samsung Galaxy

Rabu, 15 Mei 2024 | 13:09

Alvin Lim Protes Izin Galangan Kapal Panji Gumilang

Sabtu, 11 Mei 2024 | 15:56

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Kementerian BUMN Rombak Susunan Direksi ID FOOD

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:47

Agar Ekonomi Indonesia di Triwulan II Tetap Tumbuh, DPR Ingatkan untuk Lakukan Hal Ini

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:35

Dukung Penuh Pengurus LP3KN, Menag RI Umumkan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:34

Iuran BPJS Tidak Berubah Meski Sistem Kelas Dihapus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:14

Resmi, Massimiliano Allegri Bukan Lagi Pelatih Juventus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:12

Ayah Mendiang Eki Doakan Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon Segera Ditangkap

Sabtu, 18 Mei 2024 | 06:54

Hendropriyono Yakin Prabowo Lanjutkan IKN

Sabtu, 18 Mei 2024 | 06:35

Percetakan di Banda Aceh Meringis jadi Korban Janji Manis Caleg

Sabtu, 18 Mei 2024 | 06:16

Hendropriyono: Demokrasi Pancasila Tidak Mengenal Oposisi

Sabtu, 18 Mei 2024 | 05:55

Selengkapnya