Berita

Menkeu Sri Mulyani/Net

Politik

Semester II Tahun 2021, Sri Mulyani Buru Utang Baru Rp 515, 1 Triliun

SENIN, 26 JULI 2021 | 15:13 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Tanggungan utang Indonesia sebanyak Rp 6.554,57 triliun per akhir Juni 2021 ternyata tidak membuat pemerintahan Presiden Joko Widodo berhenti untuk mencari utang baru.

Pada semeter II tahun 2021 Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan akan mencari tambahan utang seesar Rp 515,1 triliun.

Kemenkeu mencatat, angka utang itu lebih rendah dari rencana Undang Undang APBN 2021.

Menkeu Sri Mulyani mengurangi kenaikan utang yang awalnya Rp 1.1177 triliun menjadi Rp 958 triliun atau turun 18,6 persen.

Jurubicara Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo mengatakan bahwa pencarian utang baru itu merupakan kebutuhan pembiayaan sesuai rencana pemerintah.

Yustinus mengklaim tidak ada penambahan utang di luar rencana pemerintah. Dasar penambahan utang adalah sesuai perkiraan defisit  Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2021.

"Memang itu kebutuhan pembiayaan sesuai rencana. Tidak ada penambahan baru di luar rencana. Sesuai perkiraan defisit APBN 2021," demikian kata Yustinus kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin siang (26/7).

Meski demikian, Yustinus mengatakan, untuk anggaran pinjaman itu nantinya tidak direalisasikan sekaligus.

Kata Yustinus, peruntukan dan realisasinya disesuaikan dengan rencana pemerintah.

"Tapi realisasinyatidak sekaligus, sesuai dengan rencana," kata Yustinus.

Informasi yang dihimpun redaksi, target pendapatan negara hingga akhir tahun mencapai Rp 1.743,6 triliun.

Detailnya, penerimaan pajak ditargetkan sebesar Rp 1.229,6 triliun. Sedangkan untuk Kepabeanan dan cukai ditaksir mencapai 104,3 persen atau lebih tinggi dari target 2021 sebesar Rp 215 triliun. Untuk target penerimaan negara bukan pajak (PNBP) ditaksis menyentuh 119,9 persen atau lebih tinggi Rp 59,5 triliun dari target Rp298,2 triliun.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya