Berita

Gubernur Papua, Lukas Enembe/Net

Politik

Siap-siap, Papua Bakal Lockdown Satu Bulan Penuh

SELASA, 20 JULI 2021 | 16:47 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Usai Rapat Terbatas bersama Presiden Joko Widodo, Gubernur Papua Lukas Enembe langsung mengumpulkan sejumlah pejabat setempat untuk membahas penanganan pandemi Covid-19 di Provinsi Papua.

"Gubernur Papua Lukas Enembe akan melakukan evaluasi secara berkala terkait penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berskala Mikro di Provinsi Papua sesuai dengan Surat Edaran Gubernur Papua Nomor: 440/7736/SET. Surat Edaran tersebut masih berlaku hingga tanggal 25 Juli 2021," kata Jurubicara Gubernur Papua, Muhammad Rifai Darus, melalui keterangan tertulis yang diterima Kantor Berita RMOLPapua, Selasa siang (20/7).

Gubernur Papua pun meminta kepada seluruh stakeholder terkait agar dapat bersinergi dan bergerak lebih cepat dan tepat guna untuk memastikan pandemi Covid-19 di tanah Papua tidak semakin parah.


Rencananya, pada Rabu (21/7) Tim Satgas Covid-19 Provinsi Papua akan menggelar rapat atas instruksi Gubernur guna membahas evaluasi PPKM Mikro yang akan berakhir pada 25 Juli 2021 nanti.

Gubernur Lukas Enembe juga meminta kepada masyarakat Papua agar dapat melakukan persiapan dan mengantisipasi Surat Edaran Gubernur yang akan datang.

"Sebab direncanakan, Provinsi Papua akan menutup akses keluar dan masuk, baik jalur penerbangan maupun perairan. Penutupan tersebut diperkirakan akan berlangsung pada 1 Agustus-31 Agustus 2021. Kebijakan ini akan dibahas dan dimatangkan lebih lanjut pada rapat evaluasi oleh Tim Satgas Covid-19 Provinsi Papua pada Rabu 21 Juli 2021 nanti," papar Rifai.

Namun demikian, penutupan akses keluar-masuk Provinsi Papua dikecualikan untuk aktivitas yang berhubungan dengan PON XX.

Gubernur Lukas Enembe juga mengharapkan seluruh bupati dan walikota dapat menjalankan kebijakan-kebijakan yang telah ditetapkan maupun yang akan dikeluarkan oleh Pemprov Papua.

"Hal ini bertujuan untuk memperlancar persiapan penyelenggaraan PON XX Papua 2021, dan lebih jauh lagi untuk menyelamatkan setiap nyawa penduduk di tanah Papua dari ancaman virus Covid-19," tegas Rifai.

Pemprov Papua pun akan terus berupaya agar opsi kehadiran penonton dapat terwujud guna menyemarakkan pagelaran PON XX tersebut.

"Untuk itu, Gubernur Papua Lukas Enembe juga berpesan kepada Bupati dan Walikota se-Provinsi Papua agar dapat menambah akselerasinya dalam melakukan vaksinasi kepada seluruh warga di Papua demi tercapainya herd immunity jelang PON XX Papua 2021 yang akan diselenggarakan 73 hari lagi," demikian Rifai Darus.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya