Berita

Kanselir Angela Merkel ketika mengunjungi wilayah yang terdampak banjir di Jerman bagian barat/Net

Dunia

Kunjungi Wilayah Jerman Yang Terdampak Banjir, Angela Merkel: Mengerikan

SENIN, 19 JULI 2021 | 10:14 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Kanselir Angela Merkel mengunjungi wilayah Jerman yang terdampak banjir bandang dahsyat yang membuat 188 orang meninggal dunia di Eropa bagian barat.

Pada Minggu (18/7), Merkel mengunjungi sebuah distrik di Bavaria untuk melihat situasi di lapangan. Ia kemudian menggambarkan dampak banjir sangat mengerikan.

"Mengerikan. Bahasa Jerman hampir tidak bisa menggambarkan kehancuran yang terjadi," ujar Merkel, seperti dikutip AFP.


Dalam pernyataannya, Merkel menjanjikan bantuan keuangan cepat untuk mengatasi banjir. Ia juga menegaskan bahwa pemerintah harus bekerja lebih baik dan lebih cepat dalam mengatasi dampak perubahan iklim, serta menuju emisi nol bersih.

Di Jerman saja, sebanyak 157 orang telah meninggal dunia, sementara ratusan lainnya masih hilang karena sulitnya akses dan jaringan komunikasi yang terputus.

Jalan-jalan berubah menjadi sungai, beberapa kendaraan hanyut di Berchtesgadener Land. Ratusan petugas penyelamat sedang mencari korban selamat di distrik yang berbatasan dengan Austria.

Di distrik Ahrweiler yang paling parah terdampak, sekitar 110 orang tewas. Polisi memperkirakan akan ada lebih banyak korban jiwa yang ditemukan setelah banjir surut.

Sedangkan di North Rhine Westphalia, setidaknya 46 orang meninggal dunia.

Banjir juga melanda Belgia, yang membuat 31 orang meninggal dunia. Selain itu, beberapa negara Eropa lainnya, seperti Belanda dan Austria, yang mengalami hujan deras ikut merasakan dampaknya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya