Berita

Tokoh Tionghoa, Lieus Sungkharisma/Net

Politik

Agar Tuhan Tidak Semakin Murka, Tokoh Tionghoa Dukung Taubat Nasional

MINGGU, 18 JULI 2021 | 17:27 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Ajakan untuk taubat nasional dalam merespon wabah pandemi Covid-19 yang makin melonjak dengan korban yang terus berjatuhan disambut baik tokoh Tionghoa, Lieus Sungkharisma.

Sebagai penganut Buddhis, Lieus menilai taubat itu sebagai bentuk totalitas kepasrahan sekaligus pengakuan salah dan dosa kepada Tuhan.

Menurutnya, yang mahal dari bangsa Indonesia saat ini adalah kejujuran. Jujur mengakui salah atas kelemahan dan kekurangan, lalu jujur meminta maaf.

“Memang tak mudah buat seseorang untuk meminta maaf, apalagi permintaan maaf seorang pemimpin kepada rakyatnya. Padahal, di situlah sebenarnya kelas dan kualitas seorang pemimpin bisa diukur,” katanya kepada redaksi, Minggu (19/7)

Dalam kontek ini, Lieus mengingatkan bahwa para pemimpin dan politisi dari partai manapun, tak ada salahnya jika jujur kepada Tuhan bahwa mereka banyak salah. Tujuannya, agar Tuhan tidak semakin murka kepada makhluknya yang sombong.

“Sudah minta maaf kepada rakyat tak mau karena gengsi, minta maaf kepada Tuhan pun tak mau. Apa tidak masuk dalam kategori manusia sombong yang seperti itu. Saya hanya khawatir, karena kesombongan ini, Tuhan semakin murka dengan teguran yang makin keras. Bisa bencana besar, kesulitan hidup dan lain-lain,” ungkapnya.

Begitu juga dalam kaitan dengan wabah pandemi Covid-19 saat ini, Lieus mengingatkan kepada semua pihak, baik rakyatnya, pemimpinnya dan para pejabat lainnya untuk bersama-sama mengaku salah dan dosa kita kepada Tuhan melalui taubat.

“Tentu dengan taubat yang sebenar-benarnya. Bukan taubat sambel,” tegasnya.

Lieus mengaku yakin, jika para pemimpin negeri ini dan para politisinya, termasuk seluruh rakyat Indonesia satu sikap dan satu suara mengakui kesalahan dan dosa kepada Tuhan dengan diikuti bertaubat kepada-Nya, pasti Tuhan akan turunnya keajaiban yang tak diduga-duga untuk keselamatan bangsa ini.

“Saya kok yakin ya, kalau kita sudah jujur mengakui salah kepada Tuhan, tentu dengan diawali mengaku salah kepada rakyat, jika dia pemimpin, pertolongan Tuhan akan datang.

“Kita semua kan bangsa yang beragama dan ber-Tuhan. Nah, kalau kita sepakat ber-Tuhan, mari kita hadirkan Tuhan dalam mengatasi masalah yang besar dan mengerikan ini,” tandasnya.

Ajakan taubat nasional sempat disampaikan peneliti LSI Denny JA yang juga Ketua Umum Ikatan Alumni PP Ibadurrahman Sukabumi, Toto Izul Fatah.

Menurut Toto, dalam menghadapi wabah yang makin tak terkendali ini baiknya tak hanya didekati dengan cara pengerahan kekuatan medis dan scientist, tapi juga perlu membangun kesadaran yang bersifat teologis dan eskatologis.

Yakni, kesadaran tentang adanya keyakinan kepada Tuhan dan menghadirkannya di tengah tengah kita.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Halal Bihalal Partai Golkar

Selasa, 16 April 2024 | 01:21

UPDATE

Naik 23,1 Persen, Realisasi Belanja Pemerintah Capai Rp427,6 T pada Maret 2024

Jumat, 26 April 2024 | 15:56

Ketua DPRD DKI Komplain Anggaran Kelurahan 5 Persen Kegedean

Jumat, 26 April 2024 | 15:54

Samsung Luncurkan Pengisi Daya Port Ganda 50W, Dibanderol Rp1,2 Jutaan

Jumat, 26 April 2024 | 15:29

World Water Forum ke-10, Momentum bagi Indonesia Perbaiki Insfastruktur Air

Jumat, 26 April 2024 | 15:26

Legislator Senayan Pasang Badan untuk Pelanggan Korban Telkom

Jumat, 26 April 2024 | 15:25

TPDI: Aset Korupsi Jangan Jadi Bancakan

Jumat, 26 April 2024 | 15:18

APBN RI Surplus Rp8,1 Triliun pada Maret 2024

Jumat, 26 April 2024 | 15:14

Pesan Mahfud MD ke Prabowo: Benahi Hukum

Jumat, 26 April 2024 | 15:07

Laku Keras, Mobil Xiaomi SU7 Amankan 75.723 Pesanan

Jumat, 26 April 2024 | 15:05

Penuhi Kebutuhan Darah, Ratusan Polwan Ikut Jadi Pendonor

Jumat, 26 April 2024 | 15:01

Selengkapnya