Berita

Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Timur, Anwar Sadad/RMOLJatim

Politik

Dorong Edukasi Covid-19 Di Masyarakat, Gerindra Jatim Tak Larang Legislator Lakukan Kunker

KAMIS, 01 JULI 2021 | 14:03 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Partai Gerindra Jawa Timur tak akan melarang anggota fraksi di DPRD Jatim melakukan kunjungan kerja ke tengah masyarakat. Justru para legislator Gerindra harus lebih intensif mengedukasi masyarakat, terutama soal ancaman Covid-19.

Namun demikian, Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Timur, Anwar Sadad, mengingatkan para dewan dari fraksi Gerindra untuk selalu mematuhi protokol kesehatan saat beraktivitas di tengah masyarakat.

"Saya memerintahkan anggota DPRD Partai Gerindra untuk mengintensifkan kunjungan ke dalam provinsi atau dalam kabupaten dan kota," jelas Anwar Sadad, kepada Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (1/7).

Menurutnya, dalam kunjungan tersebut seluruh anggota DPRD diwajibkan untuk memantau kondisi objektif terkini penyebaran Covid-19.

"Saya minta para anggota dewan dari fraksi Gerindra, untuk memantau Covid-19 serta memberikan edukasi pada masyarakat," tegasnya.

Selain itu, Anwar Sadad yang merupakan Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur ini berharap anggota Dewan dari Gerindra juga ikut mensosialisasikan PPKM Mikro Darurat.

"Supaya anggota DPRD dari Gerindra juga turun langsung untuk mensosialisasikan PPKM Mikro dan membantu rakyat untuk mempraktikkan 5M. Karena 5M inilah hulunya," papar Anwar.

Mas Sadad, panggilan akrabnya, juga menegaskan para anggota dewan dari fraksi Gerindra di berbagai daerah di seluruh Jawa Timur, untuk membantu meringankan beban masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Utamanya, warga miskin.

"Bentuk bantuan dapat berupa bakti sosial membagi kebutuhan pokok berupa makanan dan uang tunai pada masyarakat yang benar-benar membutuhkan," harapnya.

Anwar menekankan, di masa pandemi ini anggota DPRD fraksi Gerindra diminta untuk meningkatkan kepekaan sosial.

"Hakikat pemimpin itu pelayan. Karena itu anggota Dewan Gerindra harus melayani rakyat dengan baik. Sayyidul Qaum Khadimuhum," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya