Berita

Anggota DPR RI fraksi PDI Perjuangan, Adian Napitupulu/Net

Politik

Adian Napitupulu Jadi Trending Topic Twitter Usai Dukung GeNose C19

SABTU, 26 JUNI 2021 | 22:26 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Nama anggota DPR RI, Adian Napitupulu, menjadi trending topic di Twitter. Ini lantaran Adian memberikan pandangan tentang penggunaan GeNose C19 atau Gadjah Mada Electric Nose.

Pernyataan tersebut mengundang komentar dukungan dari para netizen di Twitter. Bahkan hingga Sabtu siang (26/6), masih dibahas oleh pengguna Twitter dengan tagar #GenoseKataAdian.

Dia mendapatkan dukungan warganet karena kritikan atau pandangan yang diutarakannya dinilai memberikan banyak informasi, membangun dan solutif.

Adian menjelaskan, tidak sepakat jika lonjakan kasus Covid-19 di Tanah Air dikaitkan dengan akurasi alat deteksi Covid yang merupakan hasil karya anak bangsa tersebut.

Legislator PDI Perjuangan ini mengatakan, adanya GeNose merupakan bukti pemerintah hadir di tengah masyarakat. Terbukti, penggunaan GeNose digemari masyarakat karena tidak harus dicolok hidungnya seperti tes PCR atau antigen. Selain itu, harga tes GeNose pun terjangkau.

"Ketika GeNose ditiadakan, yang paling terpukul sebenarnya rakyat kecil juga, yang tetap harus beraktivitas untuk mencari nafkah. Berikutnya, perjalanan akan berbiaya tinggi dan mempengaruhi mobilitas manusia yang berikutnya bisa memukul perekonomian," jelasnya.

Lebih lanjut, anggota Komisi VII DPR RI ini menyebut GeNose merupakan alat uji yang paling murah dan bukan murahan, apalagi asal-asalan. Buktinya, Genose teruji dan izin edarnya dikeluarkan Kemenkes (KEMENKES RI AKD 20401022883).

Kehadiran GeNose juga membawa dua sisi positif, yakni bisa dijangkau oleh beragam kalangan dan di sisi lain membantu negara untuk melakukan identifikasi mereka yang terkena Covid-19 dengan cepat dan murah.

"Menghentikan penggunaan GeNose akan membuat kesehatan hanya menjadi milik orang orang kaya saja yang mampu membayar mahal hanya untuk tes saja. Sederhananya GeNose menjawab kebutuhan Rakyat dan Negara," tegasnya.

Adian juga tak memungkiri kemungkinan adanya persaingan bisnis antara GeNose dan antigen. Ia mengusulkan, penggunaan GeNose sebaiknya tidak hanya di Bandara atau Stasiun saja. Tapi, juga diterapkan di terminal, pasar, mal, kelurahan, pusat perbelanjaan, dan berbagai tempat umum.

"Sehingga akses Masyarakat untuk melakukan deteksi dini terhadap Covid-19 semakin terbuka dengan harga yang juga terjangkau," pungkasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya