Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Setop Penyebaran Varian Delta, Warga Sydney Dilarang Keluar Kota

RABU, 23 JUNI 2021 | 11:46 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pihak berwenang Australia telah melarang warga Sydney di New South Wales (NSW) untuk meninggalkan kota tersebut guna menghentikan penyebaran virus corona varian Delta yang sangat menular.

Perdana Menteri NSW Gladys Berejiklian pada Rabu (23/6) mengumumkan pembatasan baru yang akan berlaku mulai pekan depan. Salah satunya melarang perjalanan tidak penting ke luar Sydney dan pembatasan pertemuan sosial.

Aturan baru tersebut berdampak bagi 5 juta penduduk Sydney di tujuh wilayah di mana kasus Covid-19 telah terdeteksi, seperti dikutip Associated Press.

Sejak pekan lalu, lebih dari 30 kasus Covid-19 muncul sebagai bagian dari klaster Pantai Bondi.

Pihak berwenang tidak memerintahkan penutupan restoran dan bar, tetapi kegiatan menari dan bernyanyi dilarang. Sementara acara-acara besar masih dapat berlangsung dengan kapasitas stadion dibatasi hingga 50 persen.

"Saya tahu dari pengalaman saya ada tingkat kelelahan dan tingkat apatis tentang respons terhadap virus. Tetapi dalam arti tertentu, ini adalah versi virus yang baru dan lebih berbahaya dan sikap apatis itu harus disingkirkan," kata Menteri Kesehatan NSW Brad Hazzard.

Sejauh ini, Australia telah mencatat lebih dari 30 ribu kasus Covid-19 dengan 910 kematian.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Tim 7 Jokowi Sedekah 1.000 Susu dan Makan Gratis

Selasa, 30 April 2024 | 20:00

Jajaki Alutsista Canggih, KSAL Kunjungi Industri Pertahanan China

Selasa, 30 April 2024 | 19:53

Fahri Minta Pembawa Nama Umat yang Tolak 02 Segera Introspeksi

Selasa, 30 April 2024 | 19:45

Kemhan RI akan Serap Teknologi dari India

Selasa, 30 April 2024 | 19:31

Mantan Gubernur BI Apresiasi Program Makan Siang Gratis

Selasa, 30 April 2024 | 19:22

Anies Bantah Bakal Bikin Parpol

Selasa, 30 April 2024 | 19:07

Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Penguatan Ekonomi Perdagangan

Selasa, 30 April 2024 | 18:44

Dandim Pinrang Raih Juara 2 Lomba Karya Jurnalistik yang Digelar Mabesad

Selasa, 30 April 2024 | 18:43

Raja Charles III Lanjutkan Tugas Kerajaan Sambil Berjuang Melawan Kanker

Selasa, 30 April 2024 | 18:33

Kemhan India dan Indonesia Gelar Pameran Industri Pertahanan

Selasa, 30 April 2024 | 18:31

Selengkapnya