Berita

Institut Virologi Wuhan, China/Net

Dunia

Selidiki Teori Virus Corona Dari Lab Wuhan, Jurnalis Swedia Dapat Tekanan

SELASA, 22 JUNI 2021 | 12:42 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Seorang reporter sains dari media nasional Swedia telah didesak untuk berhenti melakukan liputan mengenai asal muasal virus corona terkait teori kebocoran dari laboratorium.

Reporter SVT, Bodil Appelquist menyebut ia harus berhenti melakukan penelitian mengenai asal-usul virus corona karena didesak staf editorialnya

Sebelumnya, Badan Kontinjensi Sipil Swedia (MSB) dan sejumlah media telah bersama-sama melabeli teori yang menyebutkan virus corona berasal dari laboratorium sebagai konspirasi.

"Ada beberapa konsensus saat itu, setahun yang lalu, bahwa ini adalah teori konspirasi," ujarnya, seperti dikutip Sputnik.

Ia mengatakan, pada awal pandemi dia dihubungi oleh beberapa peneliti yang berpikir dia harus melihat lebih dekat lab di kota Wuhan di China, tempat kasus pertama Covid terdeteksi.

Ketika ia berusaha mengajukan penelitian yang ekstensif, permintaannya disambut dengan keraguan dan pertanyaan dari staf editorialnya sehingga dia harus menghentikan proyek tersebut.

"Saya sama sekali tidak ingin dilihat sebagai ahli teori konspirasi. Itu akan menghancurkan saya sebagai seorang jurnalis. Namun, fakta bahwa kami tidak berani melihatnya dengan cara yang berbeda, saya yakin agak bermasalah," kata Appelquist.

Asal muasal pandemi Covid-19 masih belum diketahui untuk saat ini. Namun, teori bahwa virus itu berasal dari laboratorium dan bocor secara tidak sengaja telah dicap sebagai konspirasi berbahaya, meskipun kebocoran laboratorium pernah terjadi di masa lalu.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya