Berita

Ekonom senior DR. Rizal Ramli/Net

Politik

Rizal Ramli Sudah Ingatkan Dari Awal: Fokus Tangani Pandemi, Bukan Sibuk Proyek!

SELASA, 22 JUNI 2021 | 10:37 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Ekonom senior DR. Rizal Ramli kembali menyinggung soal keengganan pemerintah menerapkan lockdown terkait penganangan Covid-19.

Saat ini, kasus Covid-19 melonjak tajam. Per Senin kemarin (21/6), kasus positif terkonfirmasi bertambah 14.536. Sehingga total yang terpapar sudah tembus 2 juta, tepatnya 2.004.445 orang.

Menurut RR, sapaan akrab Menko Perekonomian era Presiden Gus Dur itu, dari awal sudah ada yang salah terkait penganangan Covid di Tanah Air.


Dia menyebutnya dengan istilah "mismanagement pandemi". Yaitu, pemerintah lebih fokus mengurusi proyek ketimbang mengatasi pandemi.

"Jogja dan Jabar tidak mampu lockdown karena tidak punya uang! Jakarta juga harusnya lockdown dari dari awal!" kata RR, Selasa (22/6).

"Inilah mismanagement pandemi, bukannya fokus atasi pandemi, Jokowi dan Menkeu 'terbalik' masih sibuk proyek-proyek, ibukota barulah, tol ini itulah," lanjut tokoh bangsa yang dikenal seorang ekonom kerakyatan.

Senin kemarin, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menanggapi soal usulan lockdown. Menurutnya, Indonesia tidak mengenal istilah lockdown, tetapi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Namun kalau pemerintah pusat menerapkan lockdown, Ridwan Kami mengaku Jabar sudah tidak punya anggaran lagi.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya