Berita

Pertemuan Khusus Menteri Luar Negeri ASEAN dan China di Chongqing, China pada Senin, 7 Juni 2021/Net

Dunia

Menlu Singapura: Kami Kecewa, Proses Perdamaian Myanmar Berjalan Sangat Lambat

SELASA, 08 JUNI 2021 | 09:44 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Singapura menyatakan kekecewaan atas lambatnya proses penyelesaian krisis di Myanmar, karena masih banyaknya warga sipil yang terluka dan menjadi korban.

Kekecewaan itu diungkap oleh Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan usai melakukan Pertemuan Khusus Menteri Luar Negeri ASEAN dan China di Chongqing, China pada Senin (7/6).

Balakrishnan mengatakan, ASEAN perlu bersatu untuk menghentikan kekerasan, pembebasan tahanan politik, dan negosiasi di antara pihak-pihak bertikai.

Para pemimpin ASEAN sendiri telah menyepakati 5 poin konsensus untuk penyelesaian krisis di Myanmar. Salah satunya termasuk penunjukkan utusan khusus ASEAN ke Myanmar.

Namun Balakrishnan mengatakan, penunjukkan utusan khusus ASEAN hanya dapat dilakukan jika ada keinginan yang tulus dari Myanmar untuk melakukan dialog, negosiasi, dan rekonsiliasi.

"Sejujurnya, kami kecewa dengan kemajuan yang lambat. Sangat, sangat lambat," ujarnya, seperti dimuat Channel News Asia.

"Sayangnya, kita tahu bahwa masih ada warga sipil yang terluka atau terbunuh. Tidak ada pembebasan tahanan politik, tidak ada tanda-tanda nyata dari dialog dan negosiasi politik yang berarti. Jadi kita harus menjaga ruang ini," tambahnya.

Balakrishnan menekankan, peran utama ASEAN bukanlah untuk ikut campur, karena pada akhirnya, hanya rakyat Myanmar yang dapat menentukan masa depannya.

“Tetapi ASEAN siap membantu, mendukung, memfasilitasi mediasi jika memungkinkan, tetapi kami harus menunggu. Mengecewakan tapi jangan putus asa,” pungkasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

UPDATE

Menag Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji di Arab Saudi

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:05

Baru Kantongi 100 Ribu KTP, Noer Fajriensyah Ngebet Maju Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:02

Politikus Perempuan di DPR Diprediksi Bertambah 10 Orang

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:29

PDIP Tancap Gas Godok Nama-Nama Calon di Pilkada 2024

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:26

Pemprov DKI Tak Serius Sediakan TPU di Kepulauan Seribu

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:00

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:40

Ridwan Kamil-Bima Arya Berpeluang Dipromosikan 3 Parpol Besar di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:32

DPRD DKI Terus Dorong Program Sekolah Gratis Direalisasikan

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:24

Buku "Peta Jalan Petani Cerdas" Panduan Petani Sukses Dunia Akhirat

Senin, 06 Mei 2024 | 23:59

Popularitas Jokowi dan Gibran Tetap Tinggi Tanpa PDIP

Senin, 06 Mei 2024 | 23:11

Selengkapnya