Berita

Peta Laut Hitam/Net

Dunia

Turki Umumkan Penemuan 135 Miliar Meter Kubik Gas Alam Di Laut Hitam

SABTU, 05 JUNI 2021 | 10:25 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Turki mengumumkan penemuan kembali 135 miliar meter kubik gas alam di Laut Hitam, menyusul penemuan bersejarah tahun lalu pada Jumat (4/6) waktu setempat.

Pengumuman tersebut disampaikan langsung oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada upacara peletakan batu pertama Pelabuhan Filyos dan Fasilitas Pengoperasian Gas Alam di Laut Hitam, provinsi Zonguldak pada Jumat (4/6) waktu setempat.

"Kapal bor Fatih kami telah membuat penemuan gas alam baru sebesar 135 miliar meter kubik di sumur Amasra-1 di Lapangan Gas Sakarya," kata Erdogan, seperti dikutip dari Anadolu Agency, Sabtu (5/6).


"Kegiatan pengeboran di wilayah sumur Amasra-1 sedang berlangsung dan kami mengharapkan kabar baik baru dari wilayah ini," seraya mencatat bahwa total penemuan gas alam Turki di Laut Hitam kini telah mencapai 540 miliar meter kubik.

Presiden juga mencatat bahwa mereka berencana untuk membawa gas alam dari laut ke darat dalam tiga tahap.

"Tahap pertama termasuk sistem produksi gas alam yang akan dibangun di dasar laut," katanya, seraya menambahkan bahwa tahap kedua akan melihat peluncuran fasilitas yang akan memproses gas alam di darat dan membuatnya siap untuk digunakan.

“Tahap ketiga adalah jaringan pipa yang akan menghubungkan sistem di laut dengan fasilitas di darat,” terang Erdogan.

Tahun lalu, Kapal bor nasional pertama Turki Fatih menemukan 405 miliar meter kubik (bcm) gas alam, itu menjadi penemuan terbesar Turki dalam sejarahnya dan penemuan gas lepas pantai terbesar di seluruh dunia pada tahun 2020 di sumur Tuna-1 yang terletak sekitar 170 kilometer di lepas pantai Zonguldak Turki.

Fatih mengebor sumur uji Turkali-1 dan Turkali-2 setelah penemuan besar bersama dengan sumur Amasra-1.

Produksi gas pertama dari Lapangan Gas Sakarya direncanakan pada tahun 2023.

Sekitar 155 kilometer (96 mil) pipa akan dibangun dari bawah laut ke Filyos di darat di Zonguldak, sebuah kota pelabuhan di Laut Hitam.

Sebagai negara yang bergantung pada impor, Turki mengimpor 48 miliar meter kubik gas alam tahun lalu dengan pertumbuhan 6,5 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Produksi gas alam Turki mencapai 441 juta meter kubik pada tahun 2020, menurut data Otoritas Pengatur Pasar Energi Turki.

Menyoroti bahwa pelabuhan yang baru diresmikan, yang terdaftar di antara tujuan negara 2023, adalah salah satu infrastruktur penting yang akan membawa Turki di antara 10 ekonomi teratas dunia, Erdogan mengatakan pelabuhan akan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap ekspor negara dengan kapasitas tahunan 25 juta ton.

"Kami mulai melihat sinyal untuk mencapai angka ekspor 200 miliar dolar AS pada akhir tahun," ujarnya.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya