Berita

Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto/Net

Nusantara

Ketua Komisi VIII DPR: Rumor Indonesia Gagal Berangkatkan Jemaah Haji Karena Punya Utang Ke Arab Saudi Hoax

KAMIS, 03 JUNI 2021 | 16:36 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Rumor yang menyebutkan Indonesia tidak bisa memberangkatkan jemaah haji tahun ini karena memiliki utang ke Arab Saudi merupakan hoax.

Begitu yang ditegaskan oleh Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto dalam konferensi pers yang ditayangkan di kanal YouTube Kemenag RI pada Kamis (3/6).

"Tidak benar kalau ada pihak yang mengatakan keputusan membatalkan haji ini karena ada utang negara Indonesia Saudi seperti pemondokan, katering, dan lain-lain," jelasnya.


Ia menegaskan, keputusan pembatalan pemberangkatan jemaah haji untuk 1442 H/2021 H diambil pemerintah berdasarkan pertimbangan kesehatan, mengingat pandemi Covid-19 masih terjadi.

Lebih lanjut, ia memastikan bahwa dana yang telah disetor oleh para calon jemaah haji yang gagal berangkat tahun ini tetap aman.

"Kami mohon pada jemaah haji tidak perlu risau, gundah gulana karena pembatalan ini. Intinya uang yang Bapak/Ibu setorkan sangat aman," tekan dia.

Senada dengan Yandri, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas juga menggarisbawahi bahwa rumor penyebab gagalnya keberangkatan jemaah haji Indonesia karena utang ke Arab Saudi merupakan hoax.

"Indonesia tidak punya utang atau tagihan yang belum dibayar yang terkait dengan haji. Info soal tagihan yang belum dibayar itu 100 persen hoax. Jadi tidak usah dipercaya," kata Yaqut.

Berdasarkan Keputusan Menteri Agama (KMA) No. 660/2021, pemerintah Indonesia telah memutuskan untuk tidak memberangkatkan para jemaah haji untuk tahun ini karena situasi pandemi Covid-19 yang belum membaik.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya