Berita

Mneteri Keuangan RI, Sri Mulyani/Net

Politik

Target Ekonomi Sri Mulyani Tak Mustahil, Begini Analisa Legislator Gerindra

KAMIS, 27 MEI 2021 | 16:38 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Target pertumbuhan ekonomi yang dicanangkan Menteri Keuangan Sri Mulyani pada kuartal II tahun 2021 sebesar 8,3 persen adalah cerminan optimisme pemerintah.

Melihat tren ekonomi nasional saat ini, target tersebut tidak mustahil bisa dicapai.

"Jadi kalau kita lihat trennya memang kita memiliki optimisme," ujar anggota Komisi XI DPR RI, Kamrussamad dalam serial diskusi 'Tanya Jawab Cak Ulung: APBN Indonesia Kritis?', Kamis (27/5).

Optimisme tersebut bisa dilihat dari parameter sederhana, yakni berdasarkan tren pertumbuhan konsumsi rumah tangga belakangan ini. Konsumsi rumah tangga pada kuartal IV 2020 dan kuartal I 2021 memang masih minus 2,2. Namun hal itu masih lebih baik dibandingkan dengan kuartal IV tahun 2020.

"Dan pemerintah memproyeksi kuartal II 2021 konsumsi rumah tangga akan tumbuh 6 sampai 6,8 persen. Kemudian investasi di kuartal I tahun 2021 ini semakin baik walaupun angkanya masih minus 0,2 persen dibandingkan di kuartal IV 2020 minus 6,2 dan diproyeksi di kuartal II 2021 akan tumbuh 9,4 persen," imbuhnya.

Selain itu, ada tren peningkatan ekspor impor seiring berjalannya program pemulihan ekonomi nasional. Di kuartal I 2020 tumbuh 6,7 dan kuartal II 2021 diproyeksikan 15,9 persen.

"Kemudian impor juga tumbuh cukup signifikan 5,9 persen di kuartal I 2021 dan diproyeksi di kuartal II 2021 di 13 persen," jelas legislator Gerindra ini.

Kamrussamad juga mengatakan, peningkatan belanja konsumsi oleh pemerintah menjadi salah satu faktor pendukung dari optimisme tercapainya target pertumbuhan ekonomi.

"Konsumsi pemerintah tumbuh seiring PEN dan pelayanan aktivitas publik, kemudian investasi mengalami rebound yang sangat kuat didorong ekspansi dunia usaha," pungkasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya