Berita

Aksi Pemuda Cinta NKRI di area Patung Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat/Ist

Politik

Bubarkan Aksi Pro KKB, Pemuda Cinta NKRI Tegaskan Papua Mutlak Bagian NKRI

JUMAT, 21 MEI 2021 | 14:27 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Sekelompok massa mengatasnamakan Pemuda Cinta NKRI menggelar aksi bela Papua sebagai bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di area Patung Arjuna Wiwaha atau Patung Kuda, Jakarta Pusat, Jumat (21/5).

Adapun aksi mereka digelar usai mendengar informasi adanya gerakan Aliansi Mahasiswa Papua dan Free West Papua yang hendak menyampaikan aspirasi di depan Istana Negara, Jakarta Pusat pagi ini.

Kordinator Pemuda Cinta NKRI, Jeckson mengaku, pihaknya menghalau aksi AMP dan Free West Papua yang menggunakan atribut Papua Merdeka.

"Mereka menuntut agar Roland Levy, salah satu tahanan kasus kriminal yang saat ini ditahan di Polda Metro Jaya dibebaskan. Mereka menganggap pihak-pihak yang ditahan adalah tahanan politik," kata Jeckson kepada wartawan.

Menurut Jeckson, semua pihak yang mendukung pemisahan Papua dari NKRI harus ditindak, termasuk kelompok yang pro terhadap keberadaan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Sebab Papua adalah mutlak bagian dari NKRI.

"Pihak kepolisian harus tangkap pendukung KKB yang saat ini dilabeli oleh pemerintah RI sebagai teroris. Jangan coba-coba melakukan aksi referendum di Jakarta, kami akan lawan," tegasnya.

Jeckson juga mendesak kepada TNI-Polri untuk menumpas KKB dan pendukungnya.

"Saya berjanji, jika tidak ditindak kami akan tetap melakukan perlawanan (kepada pendukung KKB)," tandasnya.

Populer

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

Karangan Bunga untuk Ferry Juliantono Terus Berdatangan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 12:24

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

UI Buka Suara soal Gelar Doktor Kilat Bahlil Lahadalia

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:21

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Promosi Doktor Bahlil Lahadalia dan Kegaduhan Publik: Perspektif Co-Promotor

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:56

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

UPDATE

Gali Potensi, Pemuda Diharapkan Raih Peluang Dunia Digital

Kamis, 31 Oktober 2024 | 14:02

Pelaku Mutilasi di Jakut Ditangkap di Rumahnya

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:55

Mendagri Tugasi Ribka Haluk Urus Papua dan Bima Arya Dukcapil

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:51

Pendapatan Terus Merosot, Dropbox akan PHK 20 Persen Tenaga Kerja

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:42

Senator Jabar Ajak Stakholder Aktif Wujudkan Pilkada Berkualitas

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:38

Maarten Paes Sabet Penghargaan Save of The Year di MLS

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:27

Apindo Keberatan UMP 2025 Naik 10 Persen, Pengusaha Usulkan Formula Ini

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:24

Ini Detik-detik Mobil tvOne Diseruduk Truk di Tol Pemalang

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:20

DKPP Minta Penyelenggara Pemilu Satu Frekuensi Menjaga Integritas

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:05

Xiaomi Luncurkan HyperOS 2, Sistem Operasi yang Dibanjiri Ai

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:00

Selengkapnya