Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Hindari Bahaya Penyebaran Covid-19 Pada Anak-anak, Singapura Putuskan Tutup Sekolah Mulai Rabu

SELASA, 18 MEI 2021 | 08:50 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintah Singapura memutuskan untuk menutup sekolah mulai Rabu (19/5), sebagai tanggapan terhadap penyebaran varian baru Covid-19 India yang dipercaya bisa lebih berbahaya untuk anak-anak.

Dalam pernyataan yang dikeluarkan pada Minggu (16/5), pemerintah mengatakan bahwa sekolah dasar dan menengah serta perguruan tinggi junior akan beralih ke pembelajaran online berbasis rumah yang dimulai Rabu hingga akhir masa sekolah pada 28 Mei mendatang.

Pengumuman itu datang setelah Singapura mengonfirmasi 38 kasus virus corona yang ditularkan secara lokal, jumlah harian tertinggi dalam delapan bulan terakhir. Beberapa kasus melibatkan anak-anak yang terkait dengan kelompok di pusat pendidikan.

21 transmisi lokal tambahan juga dilaporkan pada Senin (17/5).

Menteri Kesehatan Ong Ye Kung, mengutip percakapannya dengan direktur pelayanan medis kementerian Kenneth Mak, mengatakan bahwa jenis B.1.617, yang pertama kali terdeteksi di India, "tampaknya lebih mempengaruhi anak-anak".

Menteri Pendidikan Chan Chun Sing juga menyampaikan nada serupa.

"Beberapa dari mutasi ini jauh lebih ganas dan tampaknya menyerang anak-anak yang lebih kecil," katanya, seperti dikutip dari Bangkok Post, Senin (17/5).

"Ini adalah masalah yang menjadi perhatian kami semua," katanya, seraya menambahkan bahwa tidak ada anak yang terinfeksi yang sakit parah.

Chan juga menyampaikan di akun Facebooknya, bahwa pemerintah saat ini sedang menyusun rencana untuk memvaksinasi siswa di bawah usia 16 tahun.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya