Berita

Ketua Prakarsa Persahabatan Indonesia-Palestina (PPIP), M. Din Syamsuddin/Net

Politik

Prakarsa Persahabatan Indonesia-Palestina Serukan PBB Ambil Langkah Nyata Hentikan Kebrutalan Israel

SENIN, 17 MEI 2021 | 19:59 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Prakarsa Persahabatan Indonesia Palestina (PPIP) mengutuk keras tindakan brutal Tentara Zionis Israel  yang menyerang Jerusalem Timur dan jamaah di Masjid Al-Aqsha, serta pengeboman Gaza, Palestina.

Menurut Ketua Prakarsa Persahabatan Indonesia-Palestina (PPIP), M. Din Syamsuddin, tindakan tersebut merupakan pelanggaran HAM berat, pelanggaran resolusi-resolusi PBB dan hukum internasional, serta bentuk terorisme nyata.

Atas dasar itu, PPIP, kata Din Syamsuddin, menyerukan PBB dan masyarakat internasional yang cinta damai dan keadilan untuk mengambil langkah-langkah nyata menghentikan kekejaman Tentara Zionis Israel tersebut.

"Dan mengenakan sanksi baik politik-militer, maupun ekonomi, yakni dengan memboikot produk-produk Israel dan pro Israel," tegas Din Syamsuddin, Senin (17/5).

Din menambahkan, PPIP juga mendesak negara anggota Organisasi Kerja sama Islam, khususnya negara-negara Arab untuk menunjukkan solidaritas dan simpati nyata terhadap perjuangan rakyat Palestina untuk memerdekakan diri.

"Mendesak Israel untuk meninggalkan wilayah Palestina/Arab yang didudukinya secara ilegal. Agar negara Arab mengenyampingkan egoisme dan kepentingan terbatas mereka," serunya.

Lebih lanjut, mantan Ketua Dewan Pertimbangan MUI juga mengapresiasi sikap Pemerintah RI yang menunjukkan komitmen terhadap Palestina.

Selain itu, PPIP juga mendorong agar Pemerintah RI menggalang dukungan Negara-Negara Anggota OKI dan Gerakan Non Blok untuk mengirim pasukan penjaga perdamaian ke Palestina guna menghalau agresi Tentara Zionis Israel.

"Menyerukan segenap umat beragama di Indonesia yang cinta damai, keadilan, dan kemanusiaan yang adil dan beradab untuk memberi dukungan/bantuan bagi Rakyat Palestina baik moril maupun materiil, dan doa semoga Allah Yang Maha Kuasa melindungi rakyat Palestina dari segala marabahaya dan malapetaka," tandasnya.

PPIP adalah perhimpunan rakyat Indonesia lintas agama untuk memberi dukungan terhadap perjuangan rakyat Palestina memerdekakan diri.

PPIP didirikan pada 2007 oleh para figur lintas agama, antara lain Din Syamsuddin, Abdul Mu'ti, Theophilus Bella, Philip Wijaya.

PPIP pernah empat kali menggalang dana solidaritas dalam jumlah cukup besar (2 miliar, 600 juta, dan 400 juta), yang kesemuanya atas persetujuan Kemlu dan Kedubes Palestina telah disalurkan lewat UNRWA dan Rekening Khusus di Kantor Presiden Palestina.

PPIP juga mendorong diplomasi kebudayaan antara lain melalui mengorganisir kunjungan Delagasi Artis Palestina ke Indonesia pada 2007 dan 2010.

Bersama Dubes Palestina Faris Mehdawi PPIP sering mengadakan konperensi pers menanggapi perkembangan yg terjadi di Palestina.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Timnas Amin Siang Ini Dibubarkan

Selasa, 30 April 2024 | 09:59

Perbuatan Nurul Ghufron Dinilai Tidak Melanggar Etik

Selasa, 30 April 2024 | 09:57

Parpol Ramai-ramai Gabung Koalisi Prabowo Jadi Alarm Matinya Oposisi

Selasa, 30 April 2024 | 09:55

PKS Oposisi atau Koalisi Tunggu Keputusan Majelis Syuro

Selasa, 30 April 2024 | 09:46

Anggaran Sudah Disetujui, DPRD DKI Tunggu Realisasi RDF Skala Perkotaan

Selasa, 30 April 2024 | 09:36

Beli Sabu, Oknum Polisi Tulungagung Ditangkap

Selasa, 30 April 2024 | 09:31

MPR akan Bangun Komunikasi Politik dengan Jokowi hingga Hamzah Haz Jelang Transisi

Selasa, 30 April 2024 | 09:27

Jakarta Hari Ini Cenderung Cerah Berawan

Selasa, 30 April 2024 | 09:19

Perahu Rombongan Kader PMII Terbalik, Satu Meninggal

Selasa, 30 April 2024 | 09:06

2 Mei, Penentu Lolos Tidaknya Garuda Muda ke Olimpiade Paris

Selasa, 30 April 2024 | 08:48

Selengkapnya