Berita

Mujahid 212, Damai Hari Lubis/Net

Politik

Mujahid 212: Mahfud MD Tidak Bijak, Bilang Rindu Tapi Diawali Perkataan Mendiskreditkan Ustaz Tengku Zul

SELASA, 11 MEI 2021 | 13:05 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Pernyataan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, soal pernah dicerca mendiang Ustaz Tengku Zulkarnain dianggap tidak bijak.

Hal itu disampaikan oleh Mujahid 212, Damai Hari Lubis, menanggapi cuitan Mahfud di Twitter yang jadi perbincangan publik karena menyampaikan duka tetapi diawali dengan ucapan yang condong mendiskreditkan Ustaz Tengku Zul.

"Pendapat saya, Prof MMD (Mahfud MD) tidak bijak bahkan tidak layak komen khusus ke publik. Dia rindu namun diawali dengan mendiskreditkan jasad seorang ulama yang baru saja meninggal. Bahkan MMD sedang membangun narasi dirinya punya kesan adalah seorang pengalah atau penyabar," ujar Damai kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (11/5).

Menurut Damai, sikap Mahfud MD tidak fair. Karena ucapannya tidak bisa lagi dibantah oleh Tengku Zul yang sudah wafat.

"Justru kenapa MMD saat UTZ (Ustaz Tengku Zulkarnain) hidup tidak buka ruang diskusi publik? Terlebih MMD miliki fasilitas tak terbatas selaku menteri. Jadi fakta sebenar-benarnya apa yang disampaikan oleh MMD sudah basi, kedaluwarsa," kata Damai.

Akan tetapi, Damai berharap Ustaz Tengku Zul telah memberi maaf kepada Mahfud MD.

"Nanti saja di akhirat akan dipertemukan oleh Allah siapa yang lebih mulia, UTZ atau MMD. Semoga almarhum UTZ mendapatkan surganya Allah dan almarhum memberi maaf kepada MMD, bila MMD memiliÄ·i banyak salah terhadap diri almarhum," pungkas Damai.

Menko Polhukam Mahfud MD turut berduka cita atas meninggalnya Ustaz Tengku Zulkarnain. Tapi pernyataan duka Mahfud yang disampaikan melalui Twitter itu dinilai tendensius, karena dibuka dengan kalimat yang seolah menyudutkan almarhum.

"Selamat jalan menghadap Sang Khaliq, Tengku Zulkarnain. Saya sering merasa dicerca tanpa alasan yang tepat oleh almarhum tapi saya diam karena saya tahu almarhum merasa sedang berjuang. Baru saja ada berita beliau wafat, saya sudah rindu lagi kepadanya. Semoga Allah mengampuni dan memberi surga-Nya," tulis Mahfud MD, Senin (10/5).

Populer

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

Hizbullah Bombardir Pangkalan Militer Israel Pakai Rudal, Sirine Berdengung Kencang

Sabtu, 02 November 2024 | 18:04

"Geng Judol" di Komdigi Jadi Gunjingan sejak Bapak itu Jabat Menteri

Rabu, 06 November 2024 | 07:53

UPDATE

KPK Panggil Bupati Situbondo Karna Suswandi Usut Korupsi Dana PEN

Jumat, 08 November 2024 | 11:59

Jelang Akhir Pekan Emas Antam Melonjak Jadi Rp1,52 Juta

Jumat, 08 November 2024 | 11:57

Namarin: Prabowo Perlu Hidupkan Lagi Dewan Maritim Indonesia

Jumat, 08 November 2024 | 11:55

Bursa Eropa Rebound, STOXX 600 Ditutup Naik 0,62

Jumat, 08 November 2024 | 11:51

Peringati Green March ke-49, Raja Mohammed VI Tegaskan Kembali Hak Maroko atas Sahara

Jumat, 08 November 2024 | 11:47

Kemenkeu Bakal Optimalisasi Aset Gedung untuk Kementerian Baru

Jumat, 08 November 2024 | 11:33

Bawaslu Periksa Kesiapan Jajaran Daerah Jelang Pilkada 2024

Jumat, 08 November 2024 | 11:23

Dukung Program Pemerintah, Marinir Gelar Makan Bergizi Buat Rakyat

Jumat, 08 November 2024 | 11:13

Ketua Fraksi PKS: Tangkap Mafia dan Beking Judi Online

Jumat, 08 November 2024 | 10:55

Begini Suasana Pemutaran Lagu Kebangsaan di Kompleks Parlemen

Jumat, 08 November 2024 | 10:54

Selengkapnya