Berita

Penandatanganan Nota Kesepahaman antara ABUJAPI dengan Bank BTN di Jakarta, Kamis (6/5)./Dok

Bisnis

Kini, Jutaan Satpam Bisa Punya Rumah Lewat BTN

KAMIS, 06 MEI 2021 | 23:02 WIB | LAPORAN: YELAS KAPARINO

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk bekerjasama dengan Asosiasi Badan Usaha Jasa Pengamanan Indonesia (ABUJAPI) untuk penyediaan rumah bagi 1,6 juta petugas Satuan Pengamanan (Satpam). Pemberian fasilitas Kredit Pemilikan Rumah (KPR) BTN ini sejalan dengan misi Bank BTN untuk terus mendukung Program Sejuta Rumah.

Dikatakan Direktur Consumer and Commercial Lending Bank BTN Hirwandi Gafar, mayoritas masyarakat Indonesia yang belum memiliki rumah adalah kalangan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan pekerja informal. Untuk menjangkau kelompok masyarakat itu, Bank BTN terus berinovasi dan menggelar kemitraan dengan berbagai asosiasi pekerja agar dapat memberikan akses untuk pemilikan rumah, termasuk bermitra dengan ABUJAPI.

“Jika biasanya para Satpam yang membantu kita semua merasa aman, melalui kemitraan ini, kami berharap dapat memberikan rasa aman bagi para Satpam dan keluarganya dengan menyediakan akses KPR BTN untuk memiliki hunian yang aman dan nyaman,” ujar Hirwandi usai penandatanganan Nota Kesepahaman antara ABUJAPI dengan Bank BTN di Jakarta, Kamis (6/5).


Lewat kerja sama tersebut, jutaan satpam yang tergabung dalam sekitar 3.000 perusahaan bidang jasa keamanan di bawah naungan ABUJAPI dapat menikmati berbagai fasilitas KPR BTN baik subsidi maupun non-subsidi. Selain itu, Bank BTN juga memberikan berbagai fasilitas perbankan lainnya.

“Tentunya kami memberikan penawaran spesial berupa uang muka yang ringan dan kemudahan proses KPR bagi para anggota ABUJAPI,” ujar Hirwandi.

Hirwandi menuturkan untuk memperluas akses akan pemilikan rumah, sebelumnya Bank BTN juga telah menggaet Asosiasi Bisnis Alih Daya Indonesia (ABADI). Dengan kerja sama tersebut, jutaan karyawan kontrak yang menjadi anggota asosiasi tersebut dapat mengakses fasilitas KPR Subsidi Bank BTN.

Sementara itu, hingga Maret 2021, kinerja KPR emiten bersandi saham BBTN ini terus menunjukkan peningkatan. Laporan keuangan BBTN mencatat, perseroan telah menyalurkan KPR senilai Rp203,11 triliun per Maret 2021 atau naik 5,73% secara tahunan (year-on-year/yoy) dari Rp192,76 triliun di bulan yang sama tahun lalu.

“Kami akan terus berinovasi dan menjalin kemitraan agar semakin banyak masyarakat Indonesia dapat mempunyai rumah sendiri melalui KPR BTN yang memiliki skema terjangkau dan mudah,” tandas Hirwandi.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya