Berita

Anggota Komisi XI DPR RI Kamrussamad/Net

Politik

Ribuan Triliun Ludes Ditelan Corona, Kamrussamad: Kebijakan Penanganan Covid-19 Perlu Dievaluasi!

SENIN, 03 MEI 2021 | 13:27 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Kementerian Keuangan mengeluarkan data keuangan Indonesia yang ludes ditelan Covid-19. Dana sebesar  Rp 1.356 triliun habis tapi pertumbuhan ekonomi masing nyungsep di minus 8,8 persen dari target awal 5,3 persen di empat kuartal tahun 2020 lalu.

Atas alasan itu, masyarakat mempertanyakan alasan pemerintah yang belum juga menangani Covid-19 dengan baik. Padahal, uang ribuan triliun sudah digelontorkan untuk penanganan pandemi dan pemulihan ekonomi nasional.

Anggota Komisi XI DPR RI Kamrussamad menyampaikan bahwa kebijakan pemerintah penanganan pandemi ini perlu dievaluasi dengan baik terkait efektivitas dan efisiensinya.

"Situasi extraordinary, sehingga membuat kepastian uncertenty yang tinggi, setiap kebijakan penanganan covid harus terus dievaluasi efektifitasnya. Karena, pada waktunya rakyat akan meminta pertanggungjawaban,” ucap Kamrussamad kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (3/5).

Politisi Partai Gerindra ini menambahkan DPR kerap mengingatkan pemerintah dalam mengeluarkan uang negara agar tetap terjaga.

"Dalam permusuhan kebijakan dan pengambilan keputusan terhadap penggunaan APBN oleh pemerintah telah diingatkan DPR agar tetap prudent sehingga transparansi dan akuntabilitas selalu terjaga,” tandasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya