Berita

Ilustrasi kebakaran Kilang Pertamina di Balongan, Indramayu/Net

Publika

Sinuhun Dan Terbakarnya Kilang Minyak

SENIN, 05 APRIL 2021 | 10:51 WIB | OLEH: SALAMUDDIN DAENG

SINUHUN memiliki perhatian besar pada kilang minyak. Tak henti hentinya Sinuhun menggedor para pembantunya, aparaturnya, pengurus BUMN-nya untuk segera mambangun kilang.

Beliau berkali kali memerintahkan agar pembangunan kilang digeber, pembebasan lahan dipercepat, perizinan dipermudah. Intinya jangan ruwet.

Sinuhun murka karena selama lima tahun pemerintahannya, pembangunan kilang tidak mengalami kemajuan sama sekali. Kilang tidak terbangun sama sekali. Kilang-kilang yang ada tidak dikembangkan sama sekali.

Sinuhun dengan nada tinggi mengatakan, pembangunan kilang tidak mengalami kemajuan 1 persen pun. Perkataan keras kepada para pembantunya. Kalian ngapain aje?

Keinginan Sinuhun untuk membangun kilang yang besar dalam rangka memenuhi kebutuhan minyak nasional sangatlah kuat. Harapan agar kilang yang megah segera menjadi kenyataan.

Namun apa hendak dikata. Mimpi yang selama lima tahun tidak kunjung menjadi kenyataan. Ibarat pepatah ingin hati memeluk gunung namun apa daya tangan tak sampai. Sedih memang. Mengapa oh mengapa?

Tiba-tiba! Bagaikan disambar petir di siang bolong! Bukannya kilamg yang terbangun, malah kilang yang ada meledak dan terbakar. Bisa dibayangkan kegundahan Sinuhun saat ini. Gundah, sedih, marah bercampur aduk. Tapi tak tahu mau mengadu ke siapa. Tak tahu mau memarahi siapa?

Dua kilang terbesar milik Indonesia ludes dilalap api. Satu terbakar, satu meledak dan terbakar. Kilang Balikpapan dan kilang Balongan dilalap api dalam waktu yang hampir bersamaan, hanya berselang beberapa hari.

Sungguh ini merupakan pukulan yang sangat menyayat hati. Padahal tadinya Sinuhun marah karena kilang tidak terbangun satu persenpun selama masa kepemimpinannya.

Sekarang kenyataan sebaliknya, kilang malah menysut puluhan persen. Ini bagaimana? Mengapa bisa terjadi? Mengapa para pembantunya malah menyodorkan fakta yang begitu memilukan?

Para pembantu Sinuhun tampaknya tak mau disalahkan begitu saja atas kejadian ini. Berbagai dalih dan alasan mengemuka mengapa kilang bisa meleduk dilalap api.

Ada yang menyalahkan petir. Namun buru-buru dibantah BMKG yang menyebutka malam itu tak ada petir di Balongan. Dekom Pertamina menyatakan ini karena ada yang bocor. Kesalahan tampaknya diarahkan pada direksi yang dianggap lalai menjaga kilang.

Sementara pihak manajamen holdingpun tak mau begitu saja disalahkan, alasanya karena sekarang perusahaan sudah dipecah-pecah seperti kue tar dalam bentuk subholding. Ruwet ruwet ruwet.

Sampai sekarang Sinuhun masih diam seribu bahasa. Tak sepatah katapun beliau berucap soal dua kilang yang dilalap api. Beliau mungkin sangat bersedih.

Tapi masih untung ada anak Halilintar, Youtuber dengan 26 juta subscriber menikah pekan ini. Sinuhun hadir dan mudah mudahan menghibur hatinya.

Semoga masalah ini cepat selesai. Harus ada yang berdiri tegak menyatakan Siap Salah.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Tulisan 'Adili Jokowi' Curahan Ekspresi Bukan Vandalisme

Minggu, 09 Februari 2025 | 07:36

Prabowo Harus Mintai Pertanggungjawaban Jokowi terkait IKN

Minggu, 09 Februari 2025 | 07:26

Penerapan Dominus Litis Melemahkan Polri

Minggu, 09 Februari 2025 | 07:03

Rontok di Pengadilan, Kuasa Hukum Hasto Sebut KPK Hanya Daur Ulang Cerita Lama

Minggu, 09 Februari 2025 | 06:40

Senator Daud Yordan Siap Naik Ring Lagi

Minggu, 09 Februari 2025 | 06:17

Penasihat Hukum Sekjen PDIP Bongkar Kesewenang-wenangan Penyidik KPK

Minggu, 09 Februari 2025 | 05:53

Lewat Rumah Aspirasi, Legislator PSI Kota Tangerang Ajak Warga Sampaikan Unek-Unek

Minggu, 09 Februari 2025 | 05:36

Ekonomi Daerah Berpotensi Merosot akibat Sri Mulyani Pangkas Dana TKD

Minggu, 09 Februari 2025 | 05:15

Saat yang Tepat Bagi Prabowo Fokus MBG dan Setop IKN

Minggu, 09 Februari 2025 | 04:57

7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat Menuju Indonesia Emas

Minggu, 09 Februari 2025 | 04:42

Selengkapnya