Berita

Easy Card/Net

Dunia

Easy Card, Kartu 'Ajaib' Yang Harus Dimiliki Saat Berada Di Taiwan

SENIN, 05 APRIL 2021 | 09:58 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Di tengah pandemi Covid-19, pembayaran tanpa uang tunai atau cashless semakin diminati untuk menghindari penyebaran virus.

Namun jauh sebelum pandemi muncul, Taiwan sudah mengaplikasikan satu kartu untuk semua.

Namanya Easy Card, kartu ajaib yang dapat digunakan di mana saja dan kapan saja. Dengan kartu ini, tidak perlu lagi membawa banyak uang tunai di dompet.

Easy Card pertama kali diluncurkan pada 2002 sebagai kartu penyimpanan dana untuk memudahkan orang-orang yang ingin naik Moda Raya Terpadu (MRT) Taipei.

Saat naik MRT, mereka hanya menggunakan kartu di gerbang tiket untuk pembayarannya. Dengan begitu dapat menghemat waktu yang diperlukan untuk membeli tiket satu arah setiap kali naik MRT.

Hingga saat ini, terdapat lebih dari 130 stasiun MRT di Taiwan.

Demi menarik lebih banyak orang untuk menggunakan Easy Card, perusahaan secara aktif mempromosikan lebih banyak item yang dapat dibayar melalui kartu tersebut, seperti kereta api, taksi, toko serba ada, restoran, dan sebagainya. Jangkauan pembayaran juga sudah meluas ke seluruh penjuru Taiwan.

Menurut Taipei Economic and Trade Office (TETO), seiring banyaknya pembayaran yang dapat dilakukan, Easy Card sudah menjadi kebutuhan sehari-hari masyarakat Taiwan.

Selain untuk membayar tarif MRT di seluruh Taiwan, Easy Card juga dapat digunakan untuk naik bus, kereta api, kereta berkecepatan tinggi, dan kapal feri, juga untuk membayar tarif taksi, U-bike (penyewaan sepeda), hingga penyewaan skuter listrik.

Selain itu, parkir di jalanan dan gedung parkir juga dapat dibayar dengan Easy Card. Begitu juga minimarket, apotek, pusat perbelanjaan, department store, cafe, supermarket, toko buku dan bioskop di seluruh Taiwan juga dapat menggunakan Easy Card untuk pembayaran. Bahkan tiket masuk ke kebun binatang, museum, gedung konser, dan biaya rawat.

Easy Card juga bisa digunakan untuk meminjam dan mengembalikan buku di perpustakaan umum di Taiwan.

Dengan perkembangan teknologi, Easy Card tidak lagi hanya dalam bentuk kartu. Menggunakan teknologi induksi RFID (Radio Frequency Identification), Easy Card dapat dipasang di ponsel pintar.

Ada juga banyak perusahaan atau sekolah yang memiliki kartu staf atau kartu pelajar yang built-in dengan fungsi Easy Card, sehingga dapat mengurangi bawa satu kartu saat keluar rumah.

Tidak hanya itu, saat ini banyak Easy Card yang justru memiliki banyak bentuk, seperti miniatur mi instan hingga miniatur keccap.

Cara mengisi ulang dana Easy Card juga sangat sederhana, bisa mengisi ulang dana di minimarket di seluruh Taiwan.

Karena banyak masyarakat sering lupa untuk mengisi dana, Easy Card juga bisa dikoneksikan dengan rekening bank, atau bekerja sama dengan pihak bank untuk meluncurkan kartu kredit yang memiliki fungsi Easy Card.

Konsumen hanya perlu mengaktifkan fungsi isi ulang otomatis terlebih dahulu, sehingga saat berbelanja apabila saldo Easy Card tidak mencukupi, Easy Card akan otomatis menambah dana dan menyelesaikan perbelanjaan, tidak perlu khawatir akan dilema tidak bisa melakukan pembayaran.

Selain itu, juga terdapat berbagai promo diskon bila menggunakan Easy Card untuk menggunakan berbagai alat transportasi atau berbelanja. Banyak kota menggunakan Easy Card untuk menyewa Ubike, dan bahkan satu jam pertama sepenuhnya gratis.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Timnas Amin Siang Ini Dibubarkan

Selasa, 30 April 2024 | 09:59

Perbuatan Nurul Ghufron Dinilai Tidak Melanggar Etik

Selasa, 30 April 2024 | 09:57

Parpol Ramai-ramai Gabung Koalisi Prabowo Jadi Alarm Matinya Oposisi

Selasa, 30 April 2024 | 09:55

PKS Oposisi atau Koalisi Tunggu Keputusan Majelis Syuro

Selasa, 30 April 2024 | 09:46

Anggaran Sudah Disetujui, DPRD DKI Tunggu Realisasi RDF Skala Perkotaan

Selasa, 30 April 2024 | 09:36

Beli Sabu, Oknum Polisi Tulungagung Ditangkap

Selasa, 30 April 2024 | 09:31

MPR akan Bangun Komunikasi Politik dengan Jokowi hingga Hamzah Haz Jelang Transisi

Selasa, 30 April 2024 | 09:27

Jakarta Hari Ini Cenderung Cerah Berawan

Selasa, 30 April 2024 | 09:19

Perahu Rombongan Kader PMII Terbalik, Satu Meninggal

Selasa, 30 April 2024 | 09:06

2 Mei, Penentu Lolos Tidaknya Garuda Muda ke Olimpiade Paris

Selasa, 30 April 2024 | 08:48

Selengkapnya