Berita

Poster Film Al Nasser Salah AD-Din/Net

Jaya Suprana

Al Nasser Salah AD-Din

SELASA, 23 MARET 2021 | 09:15 WIB | OLEH: JAYA SUPRANA

SEMULA saya enggan menonton film Al Nasser Salah Ad-Din produksi Mesir akibat kuatir film tersebut hanya memberhalakan Saladin. Namun setelah mengetahui bahwa skenario kisah film tersebut disusun berdasar sebuah novel Naguin Mahfouz yang memperoleh anugrah Nobel untuk kesusasteraan maka akhirnya saya mencoba untuk menyimak film kolosal yang disutradarai Youssef Chahine.

Ternyata film Mesir tersebut beda dari film garapan Holywood dengan orientasi pemikiran sentris Barat dan Nasrani mau pun kapitalisme yang lambat laun mulai membosankan saya.

Dari film produksi Mesir sebagai negara dengan mayoritas populasi Muslim miminal saya bisa memperoleh wawasan baru yang dipandang dengan perspektif baru terhadap Saladin sebagai pahlawan yang berjaya merebut kembali Jerusalem dari kekuasaan Nasrani dan Eropa Barat.


Dari Al Nasser Sallah Ad Din juga memperoleh informasi bahwa Saladin melanjutkan warisan toleransi Nabi Muhammad s.a.w terhadap umat Yahudi dan Nasrani yang diberi kebebasan beribadah di Jerusalem.

Warisan kearifan adiluhur yang sampai masa kini masih dipertahankan di kawasan segitiga Tembok Ratapan, Masjid Al Aqsa dan Ecclesia Sancti Sepulchri.

Dalam film bertumpu pada novel Naquin Mahfudz itu saya disadarkan bahwa Islam tidak selalu identik Arab.

Cukup banyak Arab bukan Muslim tetapi Nasrani seperti tokoh Issa sebagai patih terkemuka Saladin. Juga Saladin sama sekali tidak setuju penganiayaan apalagi pembunuhan terhadap para tawanan perang yang merupakan dasar Perjanjian Jenewa yang berlaku sampai masa kini.

Saladin bahkan membantu menyembuhkan lawan bebuyutannya yaitu Richard the Lionheart ketika terluka di medan pertempuran.

Namun sanubari saya terharu-biru oleh adegan dalam film Al Nasser Salah Ad-Din pada saat tentara Richard The Lionheart mengepung Yerusalem pada malam hari menjelang Hari Natal, para serdadu Saladin yang Muslim mengucapkan Selamat Hari Natal kepada serdadu Saladin yang Nasrani sementara para umat Nasrani di dalam Kota Jerusalem berpadu-suara menyanyikan lagu-lagu Natal yang disambut oleh tentara Richard sang Hati Singa di luar dinding kota Jerusalem ikut menyanyikan lagu-lagu Natal yang sama.

Di samping mengharukan, adegan toleransi antar umat beragama itu juga menyayat lubuk sanubari sebab sungguh mujur-tak-diraih-malang-tak-ditolak adegan mengharukan tersebut tidak lanjut terjadi di kawasan Timur
Tengah masa kini.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya