Berita

Kapolda Jawa Tengah, Irjen Ahmad Luthfi bersama Pangdam IV Diponegoro, Mayjen Rudiyanto/RMOLJateng

Presisi

Naik 3 Kasus Covid-19, Kapolda Jateng Langsung Tegur Kapolres

SENIN, 22 MARET 2021 | 19:14 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Melonjaknya kasus positif Covid-19 di Kabupaten Semarang memaksa Kapolda Jawa Tengah, Irjen Ahmad Luthfi turun tangan.

Ia mengaku langsung menegur jajarannya, khususnya Kapolres Semarang, AKBP Ari Wibowo karena dinilai tidak maksimal dalam upaya memutus mata rantai penularan Covid-19.

"Saya prihatin ada naik tiga orang (pasien Covid-19) di wilayah bapak (Bupati Semarang, Ngesti Nugraha). Padahal daerah lain di Jateng turun. Pelanggaran itu Kapolres. Berarti, Babinsa dan Babinkamtibmasnya tidak dimainkan," kata Irjen Ahmad Luthfi dalam kunjungan kerja ke Salatiga dan Susukan bersama Pangdam IV Diponegoro, Mayjen Rudiyanto, Senin (22/3).


Dalam kesempatan tersebut, Kapolda juga mengingatkan Bupati Semarang, Ngesti Nugraha untuk menggunakan Babinsa dan Babinkamtibmas semaksimal mungkin menekan, mengelimir, serta memutus mata rantai penyebaran virus corona.

Sebab, Babinsa dan Babinkamtibmas memang disiapkan untuk mengawal dan mengamankan PPKM skala mikro.

"Babinsa dan Babinkamtibmas selalu ditekankan untuk melakukan PPKM Skala Mikro karena menjadi role model kegiatan yang mendukung pemerintah menekan penyebaran Covid-19," sambungnya.

Terkait kegiatan TMMD Sengkuyung I Kodim 0714 Salatiga di Desa Ketapang, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang, Kapolda menegaskan Polri mendukung sepenuhnya.

"Adanya Covid-19 ini memiliki implikasi ke berbagai sektor baik ekonomi, sosial, dan keamanan dengan TMMD satu formula yang luar biasa. Sehingga saya harapkan Kapolres mendukung penuh dan kemanunggalan TNI Polri terwujud nyata," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya