Berita

Suryanto saat bertemu Hotman Paris Hutapea/Net

Nusantara

Tak Menyerah Tuntut Keadilan, Suryanto Desak Kepolisian Tangkap Pemerkosa Anaknya

SABTU, 20 MARET 2021 | 17:39 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Seorang pengemudi ojek online yang sempat viral dalam video yang diunggah oleh pengacara kondang Hotman Paris Hutapea beberapa waktu lalu, Suryanto (33) mengungkapkan sudah lima bulan mencari keadilan untuk putrinya yang masih belia.

Suryanto tidak rela jika putrinya yang berusia 13 tahun mengalami nasib nahas karena diduga diperkosa oleh dua orang pria yang tak lain merupakan tetangganya sendiri, yakni AO dan RA.

Bahkan saat ini, putri Suryanto telah melahirkan bayi perempuan akibat tindakan bejat tersebut.


Kisah tragis ini viral beberapa waktu lalu karena Suryanto tampil dalam unggahan video Hotman Paris dalam akun instagram pribadi Hotman.

Suryanto mengaku nekat menemui Hotman lantaran sudah cukup putus asa dan frustasi dengan proses hukum terkait pemerkosaan yang menimpa puteri tercintanya itu.

"Saya sudah pusing harus ke mana lagi," ucapnya berpeluh dalam keterangannya yang diterima wartawan, Sabtu (20/3).

Suryanto mengatakan bahwa dirinya telah melakukan segala upaya demi mendapatkan keadilan sejak mengetahui putrinya hamil akibat diperkosa oleh AO dan RA.

Selain melaporkan ke pihak kepolisian, Suryanto juga telah mengadukan hal ini kepada Komnas Perempuan serta Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

"Semuanya bilang serahkan saja ke polisi, tapi saya bingung kenapa pelaku masih belum ditahan (pelakunya)?" kata Suryanto.

Suryanto mengaku telah melaporkan kasus anaknya ke pihak kepolisian pada Oktober 2020. Saat itu, ia melapor kepada Polres Jakarta Pusat. Namun, karena sesuatu hal yang tak dimengerti Suryanto, laporan tersebut tidak ditindak lanjuti.

Tidak henti sampai di situ, Suryanto terus mencari keadilan, ia pun melapor ke Polda Metro Jaya.

Oleh Polda Metro Jaya, kata Suryanto, kasus tersebut dilimpahkan ke Polres Jakarta Pusat.

"Di Polda baru ada BAP. Kira-kira sebulan setelah dilimpahkan, saya baru dipanggil Polres," ungkapnya.

Suryanto mengungkapkan, putrinya setidaknya telah delapan kali disetubuhi oleh para pelaku. Ia pun berharap agar pihak kepolisian segera mengusut tuntas kasus pemerkosaan ini.
Menurutnya, para pelaku harus mendapat efek jera agar hal yang sama tidak terulang di kemudian hari.

"Harapan saya polisi segera menyelesaikan masalah ini, jangan sampai keulang lagi pada anak orang," demikian Suryanto.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya