Berita

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dinilai layak gantikan Megawati/Net

Politik

Hasto Kader Terbaik PDIP, Tapi Peluang Pengganti Mega Ada Di Tangan Klan Bung Karno

SABTU, 20 MARET 2021 | 10:00 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Sosok Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto dinilai termasuk kader terbaik di Partai berlogo banteng.

Pengamat politik Wempy Hadir mengatakan, Hasto termasuk kader terbaik karena mendapat kepercayaan dari Megawati Soekarnoputri sebagai Sekjen partai yang ia pimpin.

Pengamatan Wempy, sosok yang biasanya menempati kursi Sekjen adalah kader pilihan partai karena dinilai memiliki manajerial dalam mengurus organisasi.

"Selain itu, kapasitas serta loyalitas menjadi indikator seseorang ditempatkan pada posisi sekjen. Mas Hasto merupakan orang pilihan Bu Mega," demikian kata Wempy kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (20/3).

Terkait dengan sinyalemen menggantikan Megawati di posisi PDIP, Wempy menilai, Hasto memang layak menjabat sebagai ketua umum.

Meski demikian, Wempy memprediksi ikatan sejarah PDIP dengan sosok Soekarno akan mengandaskan peluang Hasto menjadi suksesor Megawati.

PDIP merupakan partai yang diidentikan sebagai tongkat estafet kepartaian Partai Nasionalis Indonesia yang didirikan oleh Bung Karno.

Kata Wempy, semangat yang dibangun oleh Bung Karno dalam mendirikan PNI juga terlihat dalam semangat dan nilai yang diperjuangkan oleh PDI Perjuangan.

"Nampaknya tongkat estafet PDI Perjuangan sebaiknya tetap dalam lingkaran klan Bung Karno. Untuk menjaga kohesivitas dan tetap menghargai klan Bung Karno, maka posisi ketua umum sebaiknya tetap diberikan kepada klan Bung Karno," demikian kata Wempy.

Sejauh ini, ada beberapa nama yang digadang-gadang layak menggantikan kepemimpinan PDIP pasca Megawati. Dari unsur klan Bung Karno adalah Puan Maharani, Prananda Prabowo dan dari unsur struktur partai ada Hasto Kristiyanto.

Bahkan beberapa kalangan mengusulkan Joko Widodo layak menggantikan Megawati Soekarnoputri.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya